Menu

Gak Perlu Tunggu Remaja Moms, 4 Hal Ini Penting Banget Diajakan ke Anak Sejak Dini, Nomer 1 Sering Dianggap Tabu

07 April 2022 13:25 WIB
Gak Perlu Tunggu Remaja Moms, 4 Hal Ini Penting Banget Diajakan ke Anak Sejak Dini, Nomer 1 Sering Dianggap Tabu

Ilustrasi orang tua menjelaskan pendidikan seks kepada anak (LiveAbout/Edited By HerStory)

HerStory, Jakarta —

Pendidikan anak yang paling pertama itu bukanlah di Sekolah Dasar ataupun taman kanak-kanak lho Moms, tapi dirumah. Saat masih menghabiskan banyak waktu dengan orangtuanya, anak belajar banyak sekali hal baru dan ingin tahu banyak hal. Maka dari itu, kita harus mengajarkan anak untuk tak unggul dalam bidang akademik saja namun juga segi sosial dan pegentahuan tentang kehidupan.

Dengan menanamkan hal seperti itu, anak bisa tumbuh dengan mandiri dan bertanggung jawab untuk apa yang mereka perbuat.

Mungkin ada beberapa orang tua yang menganggap bahwa nantinya anak akan bisa melakukan sesuatu dengan sendirinya. Padahal, hal-hal ini perlu dan bisa diajarkan pada anak sejak dini. Simak penjelasannya.

1. Pendidikan seks

Pendidikan seks sudah bisa dimulai sejak anak berusia batita, tak perlu menunggu hingga pubertas atau remaja. Sejak anak masih batita, mereka bisa mulai diajarkan nama-nama organ intim yang benar, seperti vagina, payudara, dan penis. Hal terpenting untuk disampaikan pada usia ini adalah bahwa tak ada yang boleh menyentuh organ-organ intim tersebut, kecuali diri sendiri dan orang tua hanya ketika membantu cebok.

Untuk anak usia sekolah, biasanya mereka akan mulai bertanya, "Dari mana bayi berasal?" atau malah memergoki orang tua berhubungan intim. Dan untuk anak sekolah yang lebih besar, bisa jadi mereka justru sudah mengetahui mengenai aktivitas seksual dari berbagai media atau teman.

Oleh karena itu, orang tua perlu mengenalkan sedikit demi sedikit soal aktivitas seksual pada anak. Bisa dimulai dengan menjelaskan bahwa peluk dan cium dengan lawan jenis merupakan aktivitas seksual yang hanya boleh dilakukan oleh orang dewasa. Kemudian, seiring dengan umur anak yang bertambah, orang tua bisa menjelaskan soal sperma bertemu sel telur yang menciptakan bayi. Lalu saat anak memasuki usia remaja, orang tua bisa menjelaskan soal menstruasi dan mimpi basah.

2. Kemampuan mengatur keuangan

Anak juga bisa diajarkan soal keuangan sejak dini. Orang tua bisa mulai dengan memberi anak uang saku, diiringi penjelasan supaya anak bisa menabung dan membelanjakan uangnya dengan bijak.

Kebanyakan orang tua hanya mengajarkan cara menabung, padahal anak juga perlu diajarkan cara berbelanja. Mereka perlu diajarkan bagaimana cara untuk menentukan mana yang kebutuhan dan mana yang keinginan, cara bagaimana mereka memutuskan untuk langsung membeli barang murah atau menabung untuk membeli barang yang lebih bagus tapi lebih mahal, dan lain-lain.

Baca Juga: Jangan Biarkan Anak Jadi Sosok Pemalas, Cuss Moms Ajarkan Si Kecil 6 Cara Mengelola Sampah, Auto Jadi Peduli Lingkungan!

Baca Juga: Gak Melulu untuk Anak Kecil, Ini 3 Manfaat Ajaib Baby Oil untuk Orang Dewasa, Moms Sudah Tahu Belum?

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Lihat Sumber Artikel di Suara.com

Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Oleh: Azka Elfriza

Artikel Pilihan