Menu

Berada di Bawah Rata-rata Dunia, Ini Strategi Satgas Penanganan COVID-19 Tekan Angka Kematian di 22 Provinsi Indonesia

12 Agustus 2020 14:30 WIB
Berada di Bawah Rata-rata Dunia, Ini Strategi Satgas Penanganan COVID-19 Tekan Angka Kematian di 22 Provinsi Indonesia

Simulasi pemindahan pasien positif Corona (ANTARA FOTO/M N Kanwa/ama)

HerStory, Jakarta —

Indonesia jadi salah satu negara dengan kasus virus corona tertinggi di Asia Tenggara. Di sisi lain, 22 provinsi di Indonesia sukses menurunkan angka kematian akibat virus corona.

Juru bicara Satgas COVID-19, Wiku Adisasmito, membeberkan bahwa angka kematian rata-rata dunia mencapai 3,64%, sedangkan 22 provinsi di Indonesia berhasil menekan angka kematian di bawah presentase tersebut.

"Angka kematian dunia 3,64% persen dan kita ada 22 provinsi yang memiliki angka kematian di bawah angka dunia. Demikian pula dengan sisanya, yaitu adalah 12 provinsi kita harapkan juga bisa ditekan," imbuhnya saat konferensi pers virtual, Selasa (11/8/2020).

Untuk mencapai hal tersebut, pemerintah pun mengatur strategi dengan memfokuskan penanganan pasien yang parah hingga menurunkan risiko kematian dan dapat kembali pulih.

"Pada saat ini kita fokus pada penanganan kasus-kasus yang symptomatic atau bergejala supaya mereka bisa sembuh dan selamat. Namun, disaat yang bersamaan pemerintah juga meningkatkan peningkatan testing sehingga kasus-kasus yang asymptomatic atau tidak bergejala bisa teridentifikasi untuk bisa dilakukan isolasi mandiri," imbuhnya.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Oleh: Nada Saffana

Artikel Pilihan