Kabar mengejutkan mengenai virus corona datang dari Cina. Dalam penelitiannya para ilmuwan Cina mengklaim temukan jejak virus corona dalam kemasan makanan beku atau frozen food. Virus ditemukan saat pemeriksaan rutin terhadap sampel sayap ayam beku yang diimpor dari Brasil. Hal itu pun membuat masyarakat khawatir bahwa makanan dapat menularkan virus corona.

Namun, kamu tak perlu khawatir! Pasalnya pada Kamis, (13/8/2020), Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menegaskan bahwa virus corona tak menular lewat makanan. Oleh sebab itu, pihak WHO mengimbau masyarakat untuk tak perlu panik.

"Masyarakat sudah cukup takut dan cemas selama pandemi COVID. Masyarakat seharusnya tidak takut pada makanan atau kemasan makanan," kata Direktur Eksekutif Program Keadaan Darurat Kesehatan WHO, Michael Ryan, pada konferensi pers virtual di Jenewa dilansir dari Medical Xpress (14/8/2020).

“Tidak ada bukti bahwa makanan atau rantai makanan ikut serta dalam penularan virus ini (virus corona). Makanan aman dari virus COVID-19," sambungnya

Maria Van Kerkhove, ahli epidemiologi penyakit menular WHO, mengatakan badan kesehatan PBB telah mengetahui laporan tersebut dan memahami bahwa China sedang mencari virus pada kemasan makanan.

"Mereka telah menguji beberapa ratus ribu sampel untuk melihat kemasan dan menemukan sangat, sangat sedikit, kurang dari 10 positif dalam melakukan itu," imbuhnya.

"Kami tahu bahwa virus dapat tetap berada di permukaan untuk beberapa waktu. Jika virus benar-benar ada dalam makanan, virus dapat dimatikan, seperti virus lain juga, jika makanan itu sudah matang," ujarnya.