Nggak sedikit orangtua yang memarahi anak mereka ketika sang anak berbuat kesalahan. Bahkan ada orangtua yang gak mampu mengendalikan amarah hingga kelepasan membentak atau memukul anak.

Hal ini tentu bukan tindakan yang baik, alhasil anak bisa saja mengalami trauma psikologis. Jika sudah begitu, bagaimana cara untuk memperbaiki mental anak yang sering dimarahi?

Merangkum dari berbaga sumber, simak ulasannya berikut.

Jangan gengsi minta maaf

Jangan malu tau gengsi meminta maaf pada anak dan mengakui kesalahan. Dengan begitu, anak akan lebih bisa menerima dan memahami bahwa setiap manusia bisa melakukan kesalahan, termasuk orangtua mereka.

Tunjukkan kasih sayang

Ungkapkan bahwa Moms sangat menyayanginya. Moms bisa memeluk atau menciumnya, kontak fisik akan lebih bisa megungkapkan rasa sayang.

Biarkan si kecil mengekspresikan perasaannya

Moms, hindari memarahinya atau menyuruhnya diam saat si kecil ingin menangis. Jangan juga melarang anak untuk tertawa ketika dia merasa bahagia. Ini akan membuat emosinya lebih stabil dan terbantu untuk memperbaiki mentalnya.

Semoga informasinya bermanfaat ya, Moms!