HerStory, Depok —

Beauty, bukan lagi rahasia jika semua orang menyukai mi instan yang rasanya begitu nikmat. Mi instan adalah makanan cepat saji yang disantap ketika kamu tak memasak makanan atau mlas memasak makanan. Namun, banyak orang yang menyebut memakan mi instan adalah makanan yang tak sehat untuk tubuh kamu. Memang pernyataan itu benar?

Beberapa orang ada juga lho yang mengatakan kalau mi instan mengandung lapisan lilin yang bisa sebabkan kanker atau rambut rontok. Hal ini menurut salah satu postingan yang beredar dari tahun 2016, tapi postingan tersebut kini viral lagi di Facebook.

Isi dari postingan tersebut mengatakan bahwa mi instan tak saling menempel saat dimasak itu karena ada lapisan lilin dan menurut postingannya itu, lilin menyebabkan penyakit kanker. Selanjutnya, postingan tersebut juga menjelaskan bagaimana cara membersihkan lilin pada tubuh.

Apakah pernyataan itu benar dan artinya tak boleh lagi mengonsumsi makanan mi instan?

Melansir dari Usa Today, Rabu (19/8/2020), penelitian bedasarkan sumber dan survei yang dipublikasikan, ternyata pernyataan tersebut adalah salah. Belum ada laporan atau bukti lilin digunakan sebagai bahan dasar mi instan.

Rumor seputar penggunaan lilin dalam mi instan yang telah beredar di internet sejak tahun 2000, menurut situs pengecekan fakta Snopes, menyanggah pernyataan kalau mie instan berbahaya bagi konsumen.

Pada wawancara tahun 2017, Della Rachmadia, ahli gizi di Rumah Sakit Wanita dan Anak Prawijaya menjelaskan kalau "mi instan bisa memicu sel kanker agar aktif, tapi tak hanya mi instan saja. Nugget atau olahan seperti kornet pun termasuk bisa memicu sel kanker untuk aktif".

“Baik mi maupun bungkus penyedapnya mengandung bahan pengawet, artinya mengandung natrium dalam jumlah besar. Mi instan bisa berbahaya bagi orang yang sudah mengidap diabetes atau tekanan darah tinggi, tapi jelas tidak secara langsung menyebabkan kanker, terutama pada miliknya sendiri. "

Walaupun mi instan tak secara langsung sebabkan kanker, bukan berarti mi instan juga sehat untuk dikonsumsi. Perusahaan mi instan membantah pernyataan mi dilapisi lilin. Menurut Nestle, pemilik mi Maggi, mengatakan kalau di situsnya mi tak dilapisi lilin ataupun mengandung lilin apapun.

"Informasi menyesatkan ini telah beredar di internet selama bertahun-tahun. Banyak orang telah memeriksa dengan kami dan dengan sumber independen, untuk memastikan bahwa ini adalah tipuan," tulisnya.

dalam laman webnya, Maruchan Ramen Noodles mengatakan"Yakinlah bahwa tidak ada plastik atau lilin yang digunakan dalam pembuatan produk mi instan kami. Tidak ada juga lapisan khusus pada kemasan atau wadahnya, begitu pula mi yang dilapisi untuk waktu yang lama. pelestarian atau alasan lainnya. "

Tak hanya itu saja, perusahaan mi juga mengatakan kalau mi mereka dibuat dari bahan tepung, air, dan bumbu-bumbuan.

Mi instan mengandung monosodium glutamat atau MSG, penyedap rasa yang ditemukan di dalam bungkusan mi. Beberapa penelitian mengklaim kalau MSG mampu memberikan efek buruk bagi tubuh.

Tapi, perusahaaan Jepang yang memproduksi MSG, Ajinomoto, mengatakan kalau MSG tak menyebabkan kerontokan pada rambut. Kerontokan rambut disebabkan dari genetik, stres, ataupun penuaan dini.

Semoga bermanfaat ya!

Baca Juga: Jadi Penyebab Utama Kematian di Seluruh Dunia, Berikut Sederet Gejala Kanker yang Justru Paling Sering Diabaikan Kaum Hawa, Waspada Ya!

Baca Juga: Pencegahan Kanker Serviks Sejak Dini, Kini Pemerintah Bakal Berikan Vaksin HPV Secara Gratis, Sudah Siap?