Melakukan seks di meja (Getty Images/Fabio Formaggio)
Ternyata, dorongan seks atau libido bisa berbeda-beda di setiap orang. Bahkan, faktor pendorong gairah seksual ini agar meningkat ataupun menurun berbeda-beda juga.
Namun, pernahkah kamu penasaran alasan dorongan seks kamu terasa sangat tinggi secara tiba-tiba?
Kadar hormon seks estrogen, progesteron, dan kadar testosteron dapat bervariasi sepanjang hidup. Bahkan, dalam sehari.
Untuk wanita, kadar estrogen meningkat sebelum dan selama ovulasi, menyebabkan peningkatan gairah seks. Sementara pada pria, kadar testosteron yang dikaitkan dengan gairah tinggi.
Anak muda lebih mungkin memiliki dorongan yang tinggi daripada orang yang sudah lanjut usia. Ini bisa disebabkan oleh produksi hormon testosteron mereka.
Misalnya, produksi testosteron meningkat 10 kali lipat pada remaja laki-laki, yang menjelaskan peningkatan gairah atau minat seks pada periode perkembangan tersebut.
Namun, wanita paruh baya lebih mungkin memiliki dorongan seks yang tinggi daripada wanita lebih muda.
Peningkatan aktivitas fisik dapat membuat dorongan seks lebih tinggi.
"Aktivitas fisik dapat membuat kita merasa lebih terhubung dengan tubuh kita dan dapat meningkatkan citra diri," kata terapis seks dan hubungan dari California, Kamil Lewis, mengutip Insider.
Ia melanjutkan, "Ketika kita merasa percaya diri, kita cenderung lebih sering ingin melakukan hubungan seks berpasangan."
Beberapa orang mengalami peningkatan libido ketika mereka berada dalam hubungan seksual yang menyenangkan.
"Jika (seks yang dialaminya) termasuk pengalaman yang baik dan menyenangkan, maka itu akan membuat kamu ingin melakukan lebih banyak lagi," kata obgyn di Serenity Women's Health & Med Spa di Pearland, Texas, Tamika K. Cross.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Lihat Sumber Artikel di Suara.com
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.