Setelah beberapa bulan terakhir kasus Covid-19 di Indonesia menurun, kini kasusnya kembali melonjak tinggi. Hal tersebut bisa terjadi karena munculnya Covid varian Omicron BA.4 dan BA.5.

Subvarian virus tersebut diklaim lebih menular dibandingkan strain asli (BA.1) maupun varian lainnya.  Virus corona Omicron BA.4 dan BA.5 juga dikenal dengan masa inkubasinya yang hanya membutuhkan waktu dua sampai tiga hari sampai timbulnya gejala.

Penularan virus yang lebih cepat ini membuat masyarakat harus esktra hati-hati. Epidemiolog Griffith Australia, Dicky Budiman menyebutt bahwa gejala subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 enggak lebih ringan dibandingkan varian Covid-19 lainnya.

Gejala yang relatif ringan itu pada dasarnya disebabkan oleh imunitas masyarakat yang sudah terbentuk terhadap Covid-19.

"Omicron ini bukan lebih ringan, tapi yang menjadi penyebab terkesan ringan adalah karena imunitas yang sudah terbentuk," kata Dicky.

Untuk itu, kamu harus mengetahui apa saja gejala yang muncul jika terinfeksi virus corona Omicron BA.4 dan BA.5. Yuk, simak baik-baik, ya!

Baca Juga: Gawat Sudah Masuk Indonesia! Kenali Gejala-gejala COVID-19 Varian 'Eris' yang Perlu Kamu Tahu, Tolong Jangan Diabaikan

Baca Juga: Covid-19 Kembali Jadi Ancaman Kesehatan di Dunia, Ahli Khawatirkan Muncul Varian Baru, Tetap Waspada Moms!