Ilustrasi pasangan suami istri yang sedang berhubungan intim. (Google/Edited by HerStory)
Dalam melakukan hubungan suami istri, tentunya hal itu sangat penting untuk membuat hubungan rumah tangga makin intim dan harmonis. Namun, ketika dalam rumah tangga, kesibukan bekerja pastinya akan membuat lelah. Efeknya, 'begituan' di ranjang jadi nggak bergairah.
Tak hanya bagi pasangan lama, hal ini bisa terjadi kepada siapa saja termasuk pengantin baru. Pastinya, alasan menunda untuk melakukan seks ditentunya sampai dalam momentum yang tepat.
Ternyata kurang bercinta bisa berdampak buruk. Berikut ini dilansir dari laman sindikasi GenPI.com, Selasa (21/6/2022).
Kurannya intensitas hubungan seks dengan pasangan berdampak kondisi hati jadi merasa sering sedih. Sudah diketahui kebutuhan biologis itu bisa membuat bahagia.
Berdasarkan penelitian kegiatan hubungan seks yang menimbulkan sentuhan, mampu merubah suasana hati karena hormon oksotosin dilepaskan.
Minim bercinta dengan pasangan dapat menimbulkan kehilangan gairah seksual. Ketika kondisi dialami bisa menyebabkan penurunan libido di tubuh.
Ketika sangat jarang melakukan seks bisa membuat pelumasan berkurang. Jadi ketika akan melakukan lagi membuat sulit dilumasi. Kondisi itu terjadi bisa karena faktor usia dan berkurangnya hormon estrogen
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.