Menu

Catat! Dear Moms, Ini Bahaya Memaksa Anak untuk Meminta Maaf

27 Juni 2022 09:15 WIB
Catat! Dear Moms, Ini Bahaya Memaksa Anak untuk Meminta Maaf

Kata-kata meminta maaf (Freepik)

HerStory, Bekasi —

Psikolog Paula Bola mengungkapkan, memaksa anak untuk minta maaf menjadi perintah yang kerap dilakukan oleh orang tua.

Dia menilai, memaksa anak untuk meminta maaf gak akan membuat anak menjadi peduli, bahkan sebaliknya.

"Memaksa anak untuk meminta maaf justru akan membuat dia tidak menjadi empati atau tidak tulus melakukannya," ucap Paula kepada laman sindikasi GenPI.co, dikutip, Senin (27/6/2022).

Menurutnya, paksaan tersebut hanya akan membuat anak semakin nggak peduli akan sesuatu dan hanya mengedepankan sopan santun.

"Penting untuk orang tua memperhatikan kondisi emosional anak dengan melakukan komunikasi yang baik," jelas dia.

Dia menambahkan gak ada salahnya menunggu anak benar-benar siap untuk meminta maaf secara tulus.

Sebab, jika paksaan tersebut cenderung berulang, anak justru akan lebih menantang sesuatu dalam jangka panjang.

Dia menuturkan tidak ada salahnya memberitahu pada anak bagaimana cara meminta maaf bukan diperintah dengan ada yang tinggi.

"Orang tua merupakan role model bagi anak, sehingga anak mudah minta maaf atau tidak tergantung bagaimana komunikasi dari dalam rumah terlebih dahulu," imbuhnya.

Baca Juga: Daripada Diam, Psikolog Sarankan Berisik saat Bercinta Agar Gairah Makin Melonjak! Kok Bisa Sih?

Baca Juga: Bukan Berarti Self Healing Harus Jalan-jalan, Begini Kata Ahli Psikolog, Jangan Salah Arti Ya Beauty!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Lihat Sumber Artikel di GenPI

Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Oleh: Cherryn Lagustya

Artikel Pilihan