HerStory, Bekasi —

Menjalani sebuah hubungan asmara memang gak mudah, masalah dan tantangan kerap menerpa. Memang dalam menjalani sebuah hubungan ada beberapa tahapan atau fase yang pasti akan dilewati. 

Tetapi yang lebih penting daripada jumlah tahapan adalah bagaimana kamu dan pasangan dapat menggunakan tahapan hubungan untuk membantu mendefinisikan, mengembangkan, dan mematangkan hubungan kalian.

Berikut enam tahap sebuah hubungan, menurut Kyle Zrenchik, PhD, LMFT, co-owner All In Therapy Clinic dan Kimberly Panganiban, LMFT di Choose Therapy: 

Kencan atau pengenalan

Sebelum suatu hubungan berjalan lancar, kamu harus berkencan, atau setidaknya menghabiskan waktu bersama. Ini adalah kesempatan untuk mengenal seseorang, dan menentukan apakah suatu hubungan tersebut adalah ide yang bagus atau enggak.

"Setiap orang berkomunikasi dengan cara yang unik untuk membangun hubungan intim. Menggoda, menyentuh intim, dan menghabiskan waktu bersama adalah hal biasa," kata Zrenchik

Pembentukan

Jika tahap pengenalan berjalan dengan baik, pasangan akan beralih ke tahap pembentukan, yaitu saat kalian membuat kesepakatan untuk menjalin hubungan. Selama tahap ini, kamu akan mendiskusikan apakah kalian akan menjalin hubungan eksklusif atau tidak.

Tahap bulan madu

Saat hubungan berada dalam fase baru (awal pacaran) dan mengasyikkan, kamu akan bersama pasangan terasa luar biasa.

"Ini adalah tahap ketika pasangan jatuh cinta dan merasa mereka telah menemukan seseorang yang sempurna. Selama tahap inilah tubuh melepaskan hormon perasaan baik, seperti oksitosin, yang memberi perasaan jatuh cinta yang luar biasa," kata Panganiban.

Tahap ini biasanya akan berlangsung sekitar satu tahun. Tapi bisa lebih panjang atau lebih pendek, tergantung hubungannya. Perlu dicatat bahwa tahap ini membuat kamu merasa sangat baik sehingga penilaianmu cenderung bias.Kamu dibutakan oleh cinta dan cenderung melewatkan atau mengabaikan tanda bahaya. 

Kepercayaan

Kepercayaan adalah pilar utama dari hubungan yang sehat. Selama tahap ini, kamu menemukan apakah pasanganbenar-benar dapat dipercayai dan diandalkan.  Panganiban mengatakan bahwa, selama tahap ini, kamu mulai percaya bahwa:

• Pasangan  akan ada untuk kamu di masa-masa sulit.
• Pasangan akan jujur ??kepada kamu.
• Kamu dan pasangan akan bekerja sama sebagai sebuah tim.
• Pasangan akan menepati janjinya ketika mereka mengatakan akan melakukan sesuatu.

Panganiban mengatakan pada tahap ini, kebahagiaan tahap bulan madu telah memudar, dan kamu mungkin mulai melihat beberapa perbedaan, atau kekurangan pasangan.

"Kemampuan pasangan untuk berhasil menavigasi melalui tahap ini sangat penting untuk kesehatan dan umur panjang hubungan," kata Panganiban.

Komitmen

Pada tahap ini, kamu dan pasangan memperkuat komitmen yang telah kamu buat satu sama lain dan mungkin ada pernyataan resmi seperti pernikahan. 

"Kamu menyadari perbedaan dan hal-hal yang mengganggu  satu sama lain. Namun, kalian telah menerima bahwa hal-hal ini akan terus melanjutkan hubungan. Kalian juga telah menemukan cara untuk mengelola perbedaan ini dan fokus pada semua yang baik," kata Panganiban.

Sesuatu yang sangat penting untuk dimiliki dalam hubungan pada tahap ini adalah bentuk komunikasi yang sehat.

Membangun kehidupan bersama

"Tergantung pada pasangannya, tahap ini mungkin melibatkan memiliki anak, membeli rumah, membuka bisnis, atau menabung untuk masa pensiun, kata Zrenchik.

Pada titik ini, agar hubungan berhasil, Zrenchik mengatakan kamu harus memiliki komitmen yang mendalam satu sama lain, komunikasi yang sehat, dan kepercayaan yang kuat. 

Adapun lima faktor yang kemungkinan besar akan menentukan keberhasilan suatu hubungan adalah:

• Komitmen
• Apresiasi
• Kepuasan seksual
• Kepuasan yang dirasakan pasangan
• Konflik

Baca Juga: Gak Cuma Bikin Hubungan Lebih Sehat, Ini Lho 7 Manfaat Berbagi Peran Rumah Tangga dengan Pasangan Moms! Mau Coba?

Baca Juga: Bakal Langgeng Sampai Tua, Ini 9 Tanda Hubunganmu dan Pasangan Sehat dan Nyaman! Mana yang Paling Kamu Rasakan?