Ilustrasi pasangan suami istri bercinta (Freepik/Edited by HerStory)
Tentu saja banyak orang merasa lebih nyaman untuk mematikan lampu ketika tengah berhubungan seksual. Bahkan, menurut survei, 7 dari 10 orang lebih memilih mematikan lampunya.
Diyakini melakukan hubungan seksual dengan lampu dimatikan dapat membuat suasana menjadi lebih intim. Tak hanya itu, beberapa pasangan juga kurang nyaman ketika melakukan seks dengan lampu nyala.
Namun, rupanya melakukan seks dengan lampu nyala dipercaya dapat memberi banyak manfaat untuk pasangan. Melansir laman Cosmopolitan, berikut beberapa alasan mengapa menyalakan lampu ketika melakukan seks lebih baik.
Ketika lampu nyala, pasangan akan tahu apa yang sedang dilakukannya. Dengan begitu keduanya akan melakukan hubungan seks dengan benar tanpa melakukan kesalahan.
Ketika lampu menyala, pasangan akan dapat melakukannya tepat pada titik-titik rangsangan sehingga dapat memberikan kepuasan satu sama lain hingga orgasme.
Melakukan hubungan seks dengan lampu nyala akan menghindari berbagai kesalahan sehingga dinilai aman. Misalnya, ketika memasang kondom, pria akan melakukannya dengan benar sehingga tak terjadi kebocoran atau kesalahan saat orgasme.
Dengan lampu nyala, hal ini juga akan membuat proses penetrasi dengan baik dsn tepat agar tak salah masuk. Hal ini juga berkaitan dengan proses pergantian posisi ketika melakukan hubungan seksual.
Melakukan hubungan seksual dengan lampu nyala akan memperkuat ikatan satu sama lain. Kedua pasangan dapat melakukan kontak mata sehingga seks tersebut akan menjadi lebih bermakna dan intim.
Diketahui, menghabiskan lima menit saling menatap mata dan bernapas bersama, berguna untuk membantu pasangan merasa lebih tenang, fokus, dan memperkuat ikatan satu sama lain.
Dalam berhubungan seks, biasanya jarang melakukan komunikasi karena saling menikmati apa yang sedang dilakukan. Oleh karena itu, biasanya umpan balik dari apa yang dirasakan dapat diketahui dari mimik wajah pasangan.
Oleh karena itu, melakukan seks dengan lampu nyala juga membantu mengetahui pasangan jika salah satunya merasa tak nyaman. Hal tersebut juga akan membantu agar seks yang dilakukan dengan pasangan menjadi memuaskan.
Beberapa orang yang melakukan seks dengan lampu tertutup biasanya tak percaya diri dengan tubuh yang dimilikinya. Hal ini biasanya karena mereka memiliki cacat atau bekas luka pada tubuhnya.
Namun, dengan hubungan seks dengan lampu nyala akan membantu meningkatkan kepercayaan diri. Bahkan, hal ini dapat membantu pasangan saling mencintai apa adanya.
Ketika melakukan hubungan seks dengan lampu menyala akan membuat pasangan merasa senang, khususnya pihak pria.
Hal ini tak bisa dipungkiri kalau pria menyukai pemandangan visual yang indah, salah satunya tubuh wanita. Hal itu akan membuatnya semakin terangsan sehingga seks yang dilakukan menjadi maksimal.
Lampu yang digunakan untuk seks juga tak harus putih seperti ruangan pada umumnya. Pasangan dapat mengatur pencahayaan dengan warna yang diinginkan agar seks menjadi lebih bergairah.
Diketahui seks dengan lampu merah dapat meningkatkan hasrat dan energi. Sementara lampu biru bisa menenangkan, mendorong relaksasi dan sensualitas.
Jika lampu diatur dari sudut untuk memberikan bayangan sensual di dinding. Menyaksikan siluet juga dapat membuat suasana menjadi bergairah.
Pasangan biasanya melakukan seks ketika malam hari. Terkadang suasana malam tersebut akan membuat rasa kantuk. Apalagi, jika lampu dimatikan akan membuat rasa kantuk semakin besar.
Namun, ketika lampu dibiarkan tetap menyala akan membantu menghilangkan rasa kantuk. Oleh karena itu, dengan lampu menyala akan membantu membuat pasangan tetap terjaga selama melakukan seks.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Lihat Sumber Artikel di Suara.com
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.