Menu

Serupa tapi Tak Sama, Ini Perbedaan Antara Pilek Flu dan dan Pilek Alergi, Jangan Salah Penanganan Ya!

13 Juli 2022 06:15 WIB
Serupa tapi Tak Sama, Ini Perbedaan Antara Pilek Flu dan dan Pilek Alergi, Jangan Salah Penanganan Ya!

Ilustrasi seorang wanita mengalami masalah pada hidungnya. (Freepik/edited by HerStory)

HerStory, Bogor —

Beauty, pilek termasuk gangguan kesehatan yang paling sering terjadi. Bukan hanya disebabkan oleh infeksi virus flu, pilek juga bisa terjadi karena kamu alergi terhadap sesuatu, lho.

Nah, meski memiliki gejala yang hampir mirip, ternyata ada beberapa hal yang membedakan pilek alergi dengan pilek flu, lho. Apa saja?

Medical Lead Bayer Consumer Health, dr. Riana Nirmala Wijaya, menuturkan bahwa pilek karena flu dan alergi berbeda, meskipun hampir mirip.

"Baik itu pilek alergi maupun pilek flu, itu memang sama-sama menyebabkan bersin-bersin, hidung meler, terus juga ada penyumbatan dan susah napas," tuturnya, saat acara Claritin Media Launch, yang digelar secara virtual, Selasa (12/7/2022).

Lantas, apa hal yang membedakan antara pilek kerena alergi dan flu?

"Dasarnya memang mirip, bahkan sering tertukar. Sama-sama bikin bersin dan hidung meler," kata dr. Riana.

Meski mirip, dr. Riana menyebut ada perbedaan yang sangat signifikan antara pilek karena alergi dengan pilek karena flu.

"Penyebabnya juga berbeda dengan pilek flu. Sudah jelas, pilek flu itu penyebabnya, kan virus. Sementara, pilek alergi umumnya terjadi secara tiba-tiba. Bulu hewan, serbuk sari bunga, hingga debu bisa jadi beberapa penyebabnya,” bebernya.

Gak cuma itu, lanjut dr. Riana, beda pilek alergi dan pilek flu juga terlihat dari gejala lain yang muncul.

“Hal paling menonjol dari pilek alergi adalah rasa gatal berlebihan di hidung. Selain itu, pilek juga tidak disertai sakit kepala, demam, atau meriang,” ujarnya.

“Gak hanya itu, pilek karena alergi sifatnya juga tidak musiman. Seseorang bisa mengalaminya sepanjang tahun,” tandasnya.

Kemudian dr. Riana juga bilang, pilek flu adalah kondisi yang biasanya muncul musiman. Gak hanya itu, pilek flu juga efeknya bisa menular.

"Pilek flu juga menular karena disebabkan virus. Jadi ketika seseorang kena flu, biasanya orang di dekatnya juga akan tertular," imbuh dr. Riana.

Lebih lanjut, dr. Riana pun mengatakan bahwa baik pilek flu atau pilek alergi, tingkat keparahannya bisa berat dan ringan, tergantung karakteristik si penderitanya sendiri. Tak ada istilah pilek flu tingkat keparahannya lebih berat atau ringan dan pilek alergi, begitupun sebaliknya.

“Jadi, tingkat keparahan kedua penyakit itu tergantung karakteristik penderita ya. Jadi mungkin kita melihatnya dari sisi masing-masing gitu. Keduanya bisa ringan dan berat, yang paling membedakan itu adalah ya tadi frekuensinya,” ujar dr. Riana.

“Jadi kalau pilek flu itu biasanya kan musiman. kalau dibilang lebih ringan tapi kalau terjadi terus-menerus kan gak enak juga ya. Begitupun dengan pilek alergi, jika dia mengalami terus-menerus dan sepanjang hidupnya, tentunya itu akan menjadi suatu penderitaan yang berat,” pungkas dr. Riana.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Artikel Pilihan