HerStory, Jakarta —

Apakah wajahmu sedang timbul jerawat? Tenang, jerawat merupakan salah satu dari banyaknya jenis masalah kulit wajah. Itu sangat normal terjadi apalagi jika tinggal di negara tropis seperti Indonesia.

Dengan memiliki kulit berminyak dan berjerawat bukan berarti semuanya menjad buruk. Beruntung jika memiliki kulit berminyak karena kulit wajah menjadi enggak mudah berkerut dibandingkan jenis kulit kering. Dengan perawatan yang tepat, kamu dapat menjaga kulitmu agar tetap sehat dan mulus. Simak tips berikut ini ya!

1. Bersihkan Wajah Dua Kali Sehari

Cara sederhana untuk menjaga kulit berminyak adalah membersihkan wajah secara teratur. Cuci muka dua kali sehari, pagi dan malam. Gunakan sabun berbusa atau pembersih wajah berbahan dasar krim atau lotion. Pembersih berbusa membersihkan kelebihan minyak lebih baik dan membuat kulit segar serta bersih.

Harus bersihkan wajah setelah berkeringat. Keringat dapat mengiritasi jerawat dan menyebabkan jenis jerawat yang disebut jerawat mechanica. Namun, jika terlalu sering membersihkan wajah dapat mengiritasi kulit. Jadi bersihkan wajah secukupnya saja.

2. Gunakan Astringen

Astringen adalah cara lain yang baik untuk mengontrol minyak. Astringen sama seperti toner, kecuali mereka dibuat khusus untuk jenis kulit berminyak. Astringen membantu menghilangkan minyak berlebih dari kulit dan mengencangkan pori-pori.

Untuk menggunakannya, aplikasikan ke kapas lalu bersihkan seluruh area wajah dan leher. Lakukan ini setelah mencuci muka tetapi sebelum menerapkan pelembab atau obat jerawat topikal.

Astringents juga bagus digunakan untuk membersihkan kelebihan minyak dan menyingkirkan kilau minyak yang muncul di siang hari. Beberapa astringen mengandung bahan-bahan, seperti asam glikolat atau asam salisilat yang dapat membantu membersihkan jerawat juga.

Baca Juga: Kenali 4 Jenis Jerawat di Area Wajah yang Perlu Kamu Tahu!

3. Pilih Produk Perawatan Kulit Bebas Minyak dan Berbasis Air

Tentunya, kamu enggak ingin menambahkan lebih banyak minyak ke kulit, iya kan? Oleh sebab itu, cari "bebas minyak" pada label, terutama untuk produk yang menyerap seperti pelembab, tabir surya, dan make up.

Selain itu gunakan produk yang berlabel noncomedogenic yang berarti cenderung enggak menyebabkan penyumbatan dan enggak memicu tumbuhnya jerawat.

Produk berbasis air adalah pilihan lain yang bagus untuk jenis kulit berminyak. Produk berbasis air seperti basis gel enggak meninggalkan residu berat pada kulit. Obat jerawat topikal juga memiliki pilihan berbasis air, seperti Differin, Retin-A, Onexon, dan lebih banyak lagi.

4. Jangan Scrub Kulit Berjerawat

Menggosok kulit dengan scrub abrasif, atau handuk tidak akan membuat minyak hilang dari kulit dan juga enggak akan memperbaiki kondisi jerawat. Jika kamu mengaplikasikan scrub pada wajah itu akan mengiritasi kulit yang berjerawat. Mau memiliki kulit berminyak atau enggak, kamu harus perlakukan kulit dengan lembut.

Baca Juga: Ketahui Jenis Bekas Jerawat dan Cara Menghilangkannya

5. Gunakan Produk Eksfoliasi atau Skincare Secara Teratur

Skincare khusus wajah berjerawat dan produk eksfoliasi dapat mengurangi kelebihan minyak dan juga dapat memperbaiki tampilan pori-pori besar.

Kulit berminyak dan pori-pori besar akan semakin terlihat seiring kamu stres karena jerawat itu sendiri. Banyak obat jerawat yang dapat menghilangkan jerawat dan menyamarkan tampilan pori-pori. Khususnya retinoid topikal yang baik untuk meminimalkan pori-pori besar. Asam salisilat yang dijual di pasaran juga dapat menjadi pilihan lain.

Jika jerawat bukan masalah utama tetapi justru ingin menyamarkan tampilan pori-pori besar, produk eksfoliasi adalah pilihan yang tepat. Asam alfa hidroksi, seperti asam glikolat, dapat menjaga pori-pori agar tetap bersih dari kotoran dan membuat pori-pori terlihat lebih kecil.

Baca Juga: Iswhite Kembali Hidupkan Tren Penggunaan Masker Tubuh, Intip Yuk Beauty Kandungan dan Manfaatnya!

Baca Juga: Jagonya Hempas Kulit Kusam, Ini Manfaat Skincare dengan Kandungan Susu yang Bisa Kamu Coba! Beneran Ampuh Gak Sih?