Ilustrasi hubungan seks dalam mobil. Shutterstock/Edited By HerStory)
Hiperseks gak sama dengan orang yang memiliki hasrat seksual tinggi. Namun, kondisi ini termasuk ke dalam gangguan adiksi (kecanduan). Selain itu, hiperseks atau maniak seks dianggap sebagai salah satu jenis gangguan atau kelainan.
Pengidapnya akan merasa gak mampu menolak godaan atau dorongan melakukan seks meski tindakan itu bisa merugikan diri sendiri ataupun orang lain.
Dikutip dari laman Hello Sehat, berikut lima tanda seseorang mengidap maniak seks atau hiperseks. Perlu diingat, hal ini membutuhkan pengobatan segera ya!
Maniak seks biasa melakukan masturbasi dengan frekuensi yang sering. Mereka bisa melakukannya setiap waktu, bahkan setelah melakukan hubungan seksual dengan pasangan. Frekuensi yang terbilang sering ini terjadi 20 sampai 30 dalam seminggu.
Seorang maniak seks biasanya tidak bisa terlepas dari hal-hal yang berhubungan dengan seks baik secara visual atau yang lainnya. Video porno biasanya akan membuat seseorang akan terangsang untuk melakukan onani atau melayani dirinya sendiri secara berlebihan.
Hal ini akan mengakibatkan para pecandu seks atau maniak seks lebih mencintai dirinya sendiri, dan akan lebih egois terhadap dirinya sendiri untuk memenuhi hasrat seksualnya.
Maniak seks biasanya melakukan hubungan intim hanya untuk memenuhi gairah seksualnya. Mereka sangat menghindari keterlibatan emosional dalam hubungan seksual. Karena bagi mereka, hubungan seksual hanya bagaimana cara mencapai kenikmatan yang mereka inginkan.
Seorang maniak seks gak akan puas melakukan hubungan intim hanya dengan pasangan. Mereka biasanya memiliki fantasi bercinta dengan seseorang yang dianggap membangitkan gairah seksualnya. Fantasi seksual merupakan hal umum yang dimiliki setiap orang, namun tidak berarti harus terobsesi dengan seseorang.
Ketika pasangan mulai terobsesi dengan seseorang dan memengaruhi tindakan seksualnya, maka artinya dia sedang memikirkan wanita lain di benaknya.
Selain konten yang berbau pornografi, para maniak seks akan lebih mengeksplor seks melalui berbagai media. Mereka akan ‘bertualang’ untuk mencari sesuatu yang baru untuk memenuhi gairah seksualnya.
Maniak seks juga akan membiarkan dirinya terlibat perilaku seks berisiko, meski sadar akan konsekuensinya seperti gangguan jantung, penyakit menular seksual, atau rusaknya hubungan dengan orang yang dicintai.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.