Menu

Futri Zulya Savitri Pilih Cerai, Ahmad Mumtaz Anak Amien Rais Disebut Alami Gangguan jiwa: Juga Suka Minum Minuman Keras!

03 Agustus 2022 07:25 WIB
Futri Zulya Savitri Pilih Cerai, Ahmad Mumtaz Anak Amien Rais Disebut Alami Gangguan jiwa: Juga Suka Minum Minuman Keras!

Ahmad Mumtaz Rais dan Futri Zulya

HerStory, Jakarta —

Perceraian Anak ketiga dari mantan Ketua MPR Amien Rais, Ahmad Mumtaz Rais, dengan putri Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan kini tengah menjadi sorotan. Akhirnya terkuak alasan yang disebut membuat Futri Zulya Savitri memutuskan untuk bercerai setela 11 tahun lamanya membina biduk rumah tangga.

Futri menggugat cerai Mumtaz pada Februari lalu dengan alasan perselisihan yang kerap terjadi. Kekinian terbongkar sosok Ahmad Mumtaz Rais yang tempramen karena memiliki gangguan kejiwaan. Hal itu pun menjadi penyebab utama digugatnya putra politisi tersebut.

Futri Zulya Savitri, dalam replik yang tertuang pada laman Mahkamah Agung RI, menyebut Ahmad Mumtaz Rais memiliki masalah kejiwaan yang tak stabil. Imbasnya, ia pun kerap melakukan penganiayaan ke asisten rumah tangganya.

"Bahwa dampak dari proses kejiwaan yang tidak menentu tersebut seringkali membawa akibat yang sangat negatif, yang salah satunya adalah Tergugat (Ahmad Mumtaz Rais) melakukan penganiayaan dan penyiksaan terhadap asisten rumah tangga, dan hal ini Penggugat (Futri Zulya Savitri) memiliki bukti-bukti yang akurat," bunyi poin delapan dalam replik tersebut.

Selain masalah kejiwaannya, tergugat juga disebut memiliki kebiasaan buruk. Kerap meminum minuman keras menjadi penyebab pertengkaran lainnya.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Lihat Sumber Artikel di Suara.com

Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Oleh: Witri Nasuha

Artikel Pilihan