Menu

Jangan Galak-galak Moms, Ini Lho 5 Dampak Negatif pada Anak Akibat Sering Dimarahi, Yuk Mulai Atur Emosi!

17 Juli 2021 17:45 WIB
Jangan Galak-galak Moms, Ini Lho 5 Dampak Negatif pada Anak Akibat Sering Dimarahi, Yuk Mulai Atur Emosi!

Ilustration of Helicopter Parenting (FOX23/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Moms, mungkin enggak sedikit di antara kamu yang sering memarahi anak saat ia berbuat kesalahan. Hal itu bisa disebut wajar-wajar aja, biasanya orang tua yang memarahi anaknya karena suatu kesalahan dianggap sebagai bentuk "pendisiplinan" atau rasa "cinta" yang kuat terhadap buah hati. Tapi, menjadi enggak wajar kalau dimarahi terus-menerus atau bahkan sampai memukulnya, yang bisa saja berdampak buruk pada kondisi fisik dan juga mentalnya.

Moms, mungkin beberapa di antara kamu beranggapan, masalah tersebut akan selesai saat kamu meminta maaf dan menyesal lantaran sudah memarahinya. Tapi tahu enggak sih Moms, sikap marah orang tua pada anak dapat meninggalkan luka mendalam pada dirinya.

Berikut ini HerStory rangkum dari laman Moms Junction, lima dampak negatif pada si kecil yang sering kali dimarahi.

Masalah kesehatan

Moms, mungkin kamu enggak tahu saat anak dimarahi ia sering mengalami depresi, meski ringan sekali pun. Depresi mengarah pada "rantai pergantian", di mana anak sebagai korban memuaskan kesenangannya pada makanan. Entah cenderung makan secara berlebihan atau bahkan enggak makan sama sekali. 

Hal ini akan mempengaruhi tumbuh kembang tulang, otot, dan organ vital yang ikut terganggu. Dengan begitu, kondisi tubuh anak akan menjadi semakin lemah seiring berjalannya waktu.

Baca Juga: Bikin Hari Ibu Makin Penuh Makna, Parenting Bash 2023 Hadir untuk Rayakan Proses Para Moms Jadi Ibu Hebat

Baca Juga: Dokter Denta Ungkap Peran Besar Warna dalam Stimulasi Anak, Bisa Memudahkan Si Kecil Menangkap Informasi Lho Moms!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Halaman: