Menu

Moms Perlu Tahu, Ternyata Ini Penyebab Kerontokan Rambut pada Anak!

07 Oktober 2020 09:15 WIB
Moms Perlu Tahu, Ternyata Ini Penyebab Kerontokan Rambut pada Anak!

ilustrasi rambut rontok (Pinterest/Vida Ativa)

HerStory, Jakarta —

Rambut merupakan mahkota dalam tubuh, termasuk untuk para anak-anak. Moms tentu menginginkan sang anak memiliki rambut yang sehat dan lebat di masa tumbuh kembangnya, namun bagaimana jika ternyata yang terjadi malah rambut anak hanya mengalami kerontokan secara terus menerus. Perlu diketahui, sebagian anak terlahir dengan rambut tebal, sedangkan yang lain lebih tipis, dengan kondisi kebotakan, atau memiliki pertumbuhan rambut yang lambat.

Mengutip dari parenting orami, Rabu (7/10/2020). Bud Zukow, penulis buku Baby: An Owner's Manual mengatakan bayi ras kaukasia rentan mengalami kebotakan jangka panjang, sementara bayi keturunan Eropa akan memiliki rambut sedikit sampai usia 2 tahun.

Umumnya, rambut anak rontok bukanlah masalah yang perlu dikhawatirkan. Sama seperti rambut orang dewasa, rambut anak-anak pun memiliki siklus hidup yang dapat diprediksi. Setiap helai rambut anak tumbuh aktif selama dua hingga enam tahun. Setelah itu, rambut melewati siklus istirahat yang disebut fase telogen. Setelah sekitar tiga bulan dalam fase telogen, rambut anak rontok dan tumbuh rambut baru di tempat tersebut.

Lalu hal apa yang sebenarnya menjadi penyebab kerontokan rambut pada anak ? Simak ulasannya di bawah ini.

Trichotillomania

Dilansir dari National Organization for Rare Disorders, trichotillomania biasa disebabkan karena gangguan emosional dan seringkali ditambah masalah sosial. Trichotillomania awalnya diklasifikasikan sebagai gangguan kontrol impuls, tapi sekarang masuk dalam kategori gangguan obsesif kompulsif. Kondisi ini menjadi penyebab rambut rontok pada anak.

Anak-anak dengan kondisi ini akan memiliki area rambut yang tidak rata dan rusak. Beberapa anak memakan rambut yang mereka cabut dan dapat mengembangkan bola besar rambut yang tidak tercerna di perut mereka. Masalah ini termasuk gangguan psikologis. Untuk mengatasinya, Moms bisa membawa sang anak ke dokter untuk mencari tahu faktor apa yang mendorong anak menarik-narik rambut mereka.

Alopecia areata

Alopecia adalah penyakit autoimun yang menyebabkan kerontokan rambut. Sistem kekebalan Si Kecil menyerang folikel tempat rambut tumbuh. Sekitar 1 dari setiap 1.000 anak memiliki versi lokal yang disebut alopecia areata. Penyebab rambut rontok pada anak karena kondisi alopecia areata mungkin akan menjadi botak total karena masalah kerontokan rambut. Beberapa bahkan akan kehilangan rambut di tubuh mereka.

Tinea capitis

Infeksi tinea capitis dikenal juga dengan istilah kurap pada kulit kepala yang berbentuk lesi bersisik seperti cincin. Kondisi ini menjadi penyebab rambut rontok pada anak selanjutnya. Selain menyerang rambut pada kulit kepala, infeksi jamur ini juga bisa muncul di alis dan bulu mata. Anak-anak dengan tinea capitis mengalami bercak rambut rontok dengan titik-titik hitam di mana rambutnya akan putus. Kulit mereka bisa menjadi merah, bersisik, dan bergelombang. Demam dan kelenjar bengkak adalah gejala lain yang mungkin terjadi.

Kekurangan nutrisi

Mengutip dari International Journal of Trichology, disebutkan bahwa penyebab rambut rontok pada anak mungkin karena kekurangan nutrisi penting seperti zat besi dan seng. Nutrisi yang baik sangat penting untuk tubuh yang sehat. Ketika anak-anak tidak mendapatkan cukup vitamin, mineral, dan protein, rambut mereka bisa mengalami kerontokan.

Nggak hanya itu, penyebab rambut rontok pada anak bisa terjadi karena adanya gangguan makan seperti anoreksia dan bulimia, serta efek samping dari pola makan vegetarian atau vegan rendah protein.

Semoga bermanfaat!

Baca Juga: Bye-bye Rambut Rontok! 3 Bahan Alami Ini Bisa Jadi Obat Mujarab Hempas Kebotakan Dini, Salah Satunya Ketumbar Lho!

Baca Juga: Murah Meriah! Ini Rekomendasi Serum Rambut Anti Rontok di Bawah Rp100 Ribu, Ampuh Rangsang Pertumbuhan Makin Tebal dan Kuat!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Artikel Pilihan