Susi Pudjiastuti (Instagram/didikh017)
Sementara itu, dalam salah satu unggahan di laman Instagram terverfikasinya, Presiden Jokowi membahas seputar masalah garam nasional yang disebabkan karena rendahnya produksi nasional. Hal tersebut membuat produk garam nasional enggak cukup dan harus melakukan impor.
Jokowi juga mengatakan, berdasarkan data yang ia terima per 22 September 2020, masih ada 738 ribu ton garam rakyat yang enggak terserap oleh industri dalam negeri.
"Kebutuhan garam nasional di tahun 2020 sebanyak empat juta ton, sedangkan produksi garam nasional baru mencapai dua juta ton per tahun. Akhirnya, impor garam lagi. Ini masalah lama dan belum ada penyelesaian," katanya.
Lihat postingan ini di InstagramSebuah kiriman dibagikan oleh Joko Widodo (@jokowi) pada 5 Okt 2020 jam 3:23 PDT
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.