Ilustrasi mendengkur (Shutterstock)
Beauty, apakah kamu atau pasanganmu terbiasa tidur mendengkur? Ya, mendengkur bisa menjadi hal tak nyaman dan mengganggu mereka yang harus berbagi ruang tidur yang sama.
Terlepas dari suara-suara yang mengganggu itu, berikut adalah alasan utama lain mengapa kamu harus memperbaiki dengkuranmu, Beauty.
Pasalnya, sebuah penelitian baru menemukan bahwa orang yang mendengkur mungkin memiliki peningkatan risiko terkena kanker, lho!
Mendengkur disebabkan karena terhalangnya saluran pernapasan orang saat mereka tidur. Ini tak memungkinkan mereka bernapas dengan benar saat tidur.
Dan mendengkur adalah gangguan tidur yang disebut Obstructive Sleep Apnea (OSA). Para ahli studi Swedia mengatakan, mendengkur mungkin ada hubungannya dengan kekurangan oksigen di malam hari.
Para peneliti melihat data dari 62.811 pasien di Swedia, lima tahun sebelum mereka memulai pengobatan untuk gangguan tersebut. Faktor-faktor seperti ukuran tubuh, masalah kesehatan lainnya dan status sosial ekonomi peserta juga diperhitungkan.
Peneliti mengurutkan pasien menjadi dua kelompok. Satu kohort adalah 2.093 pasien yang memiliki gangguan tidur dan didiagnosis menderita kanker sebelum ada diagnosis OSA. Kelompok lain memiliki gangguan tidur ini tetapi tidak ada kanker.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.