Menu

Dokter Sarankan Anak dengan Autisme untuk Tunda Masuk PAUD Tanpa Terapi

09 September 2022 23:10 WIB
Dokter Sarankan Anak dengan Autisme untuk Tunda Masuk PAUD Tanpa Terapi

Ilustrasi anak perempuan sedang duduk dan melamun (Pexel/Mikhail Nilov)

HerStory, Jakarta —

Moms, ternyata anak dengan autisme gak disarankan untuk segera  menempuh jenjang pendidikan usia dini atau (PAUD). Hal ini disampaikan oleh Prof. Dr. dr. Hardiono D. Pusponegoro, SpA(K) selaku dokter spesialis anak konsultan neurologi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Hardiono D. Pusponegoro.

Ia menyebutkan ada beberapa gejala autisme yang harus disadari yaitu adanya gangguan interaksi dan komunikasi sosial yakni bukan hanya gangguan bicara dan anak sulit memulai dan memelihara interaksi sosial.

Selain itu, anak juga menunjukkan perilaku stereotipik atau perilaku itu-itu saja dan melakukannya berulang kali dengan intensitas gak wajar. Gejalanya ini terlihat sejak masa kanak-kanak atau dini hingga dapat membatasi fungsi sosial sehari-hari.

Sejalan dengan gejala autisme, Prof. Dr. dr. Hardiono D. Pusponegoro, SpA(K) menyebutkan ada efek samping jika anak langsung masuk PAUD tanpa melewati proses terapi terlebih dahulu. Hal tersebut disampaikannya dalam diskusi "Anak Terlambat Bicara, Speech Delay atau Autisme? Kupas Tuntas Autisme Pada Anak" oleh Tentang Anak beberapa waktu lalu.

"Harus terapi dulu. Kalau interaksinya sudah lumayan, komunikasi dan bicaranya ada sedikit-sedikit silahkan masuk PAUD. Tetapi kalau dari awal dijeblosin, biasanya kurang bagus," katanya.

Baca Juga: Moms, Anak Autisme Pantang Konsumsi Makanan Jenis Ini, Bisa Ganggu Perkembangan

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.