HerStory, Bogor —

Moms, anak pasti selalu merengek jika keinginannya tak dipenuhi. Anak cenderung tak sabaran dan hilang kendali sehingga ia tantrum seperti menangis, berteriak, berguling-guling di lantai, hingga melempar barang. Hal ini tentunya bikin Moms frustasi. 

Nah, daripada marah-marah dan membentak anak. Moms sebaiknya mengajarkan sikap sabar sejak dini. Tujuannya agar anak bisa menumbuhkan rasa toleransi, nantinya hal tersebut akan membuat mereka terbiasa bersabar saat menghadapi hal besar hingga dewasa nanti. Merangkum dari berbagai sumber, Kamis (15/10/2020) berikut cara mengajarkan anak untuk bersabar.

1. Mulai Sedini Mungkin

Mulailah ajari anak sikap untuk bersabar sejak usia dini, bahkan ketika masih balita. Contohnya, dengan meminta mereka tenang dan menunggu 1-2 menit saat Moms menyiapkan makanan untuknya. Sikap sabar yang diajarkan sejak kecil ini akan berdampak baik kemudian hari. Seiring bertambahnya usia anak, Moms dapat mendorong mereka untuk berlaku sabar untuk hal yang lebih besar.

2. Ajari Anak Cara Mengendalikan Diri

Memiliki sikap kesabaran artinya anak belajar cara mengendalikan emosi dan tindakan mereka bahkan ketika cemas, bersemangat, atau lelah. Minta anak untuk bisa mengendalikan dirinya, sebelum kita memenuhi permintaanya. Memenuhi permintaan mereka ketika mereka sudah bisa mengendalikan diri akan menanamkan bahwa bertindak tak sabar bukanlah cara untuk mendapat apa yang mereka inginkan.

3. Dengarkan keluhan anak

Anak mungkin jadi tak sabar karena merasa dirinya diabaikan oleh Moms. Jadi, selalu tanyakan perasaan si kecil dan dengarkan keluhannya. Kemudian berikan pengertian kenapa kita harus bersabar. Hal positif apa yang akan kita dapatkan setelah bersabar dan dampak buruknya jika tak mau bersabar.

4.Beri Anak Kesempatan Untuk Menunggu

Menumbuhkan sikap sabar kepada anak memang membutuhkan latihan terus menerus. Untuk mengajarkan sikap sabar pada anak, biarkan mereka berlatih sabar dan menunggu. Para peneliti berpendapat bahwa anak yang sabar menunggu adalah anak yang bisa mengalihkan perhatian mereka, misalnya dengan bernyanyi atau melakukan suatu aktivitas ketika mereka harus menunggu sesuatu.

5. Orangtua juga Harus Bersikap Sabar

Moms juga harus bisa bersabar dan jangan langsung marah, ketika anak berulah dan tak mau mendengar. Tanggapilah perilaku anak secara tenang. Ketika anak merengek minta sesuatu, Moms bisa mengajarkan pada si kecil bahwa keinginannya tak selalu jadi hal yang selalu diprioritaskan oleh Moms. Berilah pemahaman bahwa ada hal penting lainnya yang harus dilakukan, karenanya si kecil harus bersabar menunggu. 

Baca Juga: Bikin Hati Sejuk, Ini 3 Ciri Wanita Sabar dan Gak Pernah Impulsif dalam Bertindak! Kamu Banget Gak Beauty?