Pandemi virus corona masih terus berlangsung. Di Indonesia pun kasus infeksi virus corona masih terus bertambah setiap harinya. Saat ini dexamethason masih menjadi satu-satunya obat yang terbukti efektif melawan virus corona. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Ghebreyesus.

Tedros juga mengungkapkan hasil sementara dari Uji Coba Terapi Solidaritas WHO dan merujuk pada influenza, yang dapat diatasi dengan menggunakan beberapa metode yang sama seperti yang digunakan untuk melawan COVID-19.

Dalam Uji Coba Terapi Solidaritas, Tedros mengatakan bahwa obat lain, seperti remdesivir dan interferon, memiliki sedikit bahkan tak memberikan manfaat dalam mencegah kematian terkait virus corona.

"Untuk saat ini, dexamethason kortikosteroid masih satu-satunya terapi yang terbukti efektif melawan COVID-19, untuk pasien dengan penyakit parah," kata Tedros dikutip dari Anadolu Agency, Selasa (20/10/2020).

Dexamethasone digunakan dalam pengobatan berbagai kondisi, termasuk masalah rematik, berbagai kondisi kulit, alergi parah, asma, penyakit paru-paru obstruktif kronis,  pembengkakan otak dan sakit mata/ Ini juga digunakan dengan antibiotik pada kasus tuberkulosis.