Ilustrasi tangan gatal kena ulat bulu. (Pinterest/Womanindonesia.co.id)
Penyakit diabetes yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah bisa menimbulkan banyak tanda dan gejala. Diabetes juga bisa menyebabkan kulit terasa gatal.
Penderita diabetes yang merasa gatal di kulit disebabkan oleh adanya reaksi sitokin berlebih. Zat sitokin yang berlebihan diproduksi oleh tubuh akibat tingginya kadar gula darah dalam tubuh.
Selain gatal, efek lainnya adalah kulit kering dan pecah-pecah. Namun, jika kamu merasakan kulit gatal sebaiknya enggak digaruk karena bisa memicu infeksi berkepanjangan.
Melansir dari berbagai sumber (28/9/2022), berikut ini beberapa cara yang bisa membantu mengatasi kulit gatal akibat diabetes. Yuk, simak baik-baik, ya!
Untuk mengatasi kulit gatal akibat diabetes adalah menggunakan krim pelembap atau salep setelah mandi. Oleskan pelembap atau lotion saat kulit masih basah.
Pilihlah pelembap yang mengandung emollier dan urea untuk mengurangi rasa gatal. Bahan alami, seperti gel lidah buaya, susu, minyak zaitun, dan oatmeal juga bisa digunakan dengan cara dioleskan pada tubuh yang gatal.
Mengatur pola makan dengan baiik juga bisa membantu mengatasi gatal akibat diabetes. Perbanyaklah asupan lemak omega 3 untuk mencegah rasa gatal.
Lemak omega 3 bisa kamu temukan dalam ikan salmon, makerel, tahu, biji chia, bayam, daun selasih, alpukat, dan masih banyak lagi.
Waktu mandi juga bisa memengaruhi gatal di kulit akibat diabetes. Terlalu lama mandi bisa membuat kulit penderita diabetes kering dan memicu gatal.
Hindari mandi dengan air panas karena dapat melebarkan pori-pori dan mengikis minyak alami pada kulit. Sebaiknya mandi dengan durasi 5-10 menit saja.
Nah, itulah beberapa cara untuk mengatasi kulit gatal akibat diabetes. Mau coba?
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.