Illustrasi pasangan bertengkar memasuki fase hampa pernikahan (Freepik/Edited by HerStory)
Baik hubungan asmara maupun pernikahan pasti pernah diterpa masalah. Menghadapi masalah rumah tangga memang pelik, sehingga membuat seseorang ingin membagikannya atau bercerita pada orang lain untuk meringankan beban.
Namun, curhat masalah rumah tangga kepada orang lain juga gak boleh sembarangan. Ada rambu-rambu yang wajib diketahui. Pasalnya, bukannya masalah jadi selesai, tetapi justru bisa menimbulkan masalah baru. Dilansir dari theasianparent, hindari curhat masalah rumah tangga ke tiga orang ini.
Curhat masalah rumah tangga Moms ke tetangga bukan pilihan yang baik dan benar. Keputusan ini tentu saja sangat berisiko karena berbahaya bagi diri sendiri dan masalah rumah tangga Moms bisa saja tersebar pada orang lain. Alih-alih menyelesaikan, curhat ke tetangga malah membuat masalah melebar.
Bukan mitos jika retaknya hubungan rumah tangga bisa disebabkan karena hal ini. Berawal dari curhat dan kemudian berakhir menjadi perselingkuhan. Sebab itu, jangan sekali-kali berbagi cerita soal rumah tangga kepada lawan jenis.
Ketika Moms menceritakan masalah rumah tangga kepada orangtua, tentu mereka akan bersedih. Nggak cuma membebani orangtua atau mertua, ini juga menunjukkan sikap gak dewasa dari suami dan istri. Sebaiknya gak melibatkan orangtua dan mertua jika memang masih bisa diselesaikan sendiri.
Nah, itu dia beberapa orang yang sebaiknya dihindari jika ingin curhat soal masalah rumah tangga. Apabila masalah yang dihadapi terlalu sulit untuk dibicarakan dengan pasangan, Moms bisa berkonsultasi pada pakar atau seorang ahli sesuai dengan bidang yang menjadi masalah.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.