Menu

Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak Melonjak, Kemenkes Minta Orang Tua Waspadai Sederet Gejala Ini, Please Jangan Abai Moms!

19 Oktober 2022 06:55 WIB
Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak Melonjak, Kemenkes Minta Orang Tua Waspadai Sederet Gejala Ini, Please Jangan Abai Moms!

Ilustrasi seorang anak sakit perut. (Newhealthadvisor/Edited by HerStory)

HerStory, Bogor —

Moms, kasus gagal ginjal akut yang menyerang anak-anak usia 6 bulan sd. 18 tahun terjadi peningkatan terutama dalam dua bulan terakhir. Per tanggal 18 Oktober 2022 sebanyak 189 kasus telah dilaporkan, paling banyak didominasi usia 1-5 tahun.

Seiring dengan peningkatan tersebut, Kemenkes meminta orang tua untuk tak panik, tenang namun selalu waspada. 

“Orang tua harus selalu hati-hati, pantau terus kesehatan anak-anak kita, jika anak mengalami keluhan yang mengarah kepada penyakit gagal ginjal akut, sebaiknya segera konsultasikan ke tenaga kesehatan jangan ditunda atau mencari pengobatan sendiri,” kata Plt. Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan, dr. Yanti Herman, MH. Kes., dalam siaran persnya, dikutip Rabu (19/10/2022).

Terkait gejalanya sendiri, dr. Yanti juga mengimbau orang tua untuk waspada apabila anak mengalami gejala yang mengarah kepada gagal ginjal akut seperti ada diare, mual, muntah, demam selama 3-5 hari, batuk, pilek, sering mengantuk serta jumlah air seni/air kecil semakin sedikit bahkan tak bisa buang air kecil sama sekali.

“Orang tua agar memastikan anak sakit tercukupi kebutuhan cairan tubuhnya dengan minum air,” ujarnya.

Lebih lanjut, kata dr. Yanti, gejala lain yang juga perlu diwaspadai orang tua adalah perubahan warna pada urine (pekat atau kecoklatan). 

“Bila warna urine berubah dan volume urine berkurang, bahkan tidak ada urine selama 6-8 jam (saat siang hari), orang tua diminta segera membawa anak ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut,” paparnya.

Baca Juga: Sesuai Anjuran Kemenkes, Cusss Intip Resep Bubur Singkong Kukuruyuk Saus Jeruk untuk Bayi 6 Sampai 8 Bulan, Kandungan Gizinya Lengkap Lho!

Baca Juga: Jadi Penyebab Kematian Tertinggi di Indonesia, MSD Gandeng Kemenkes Berikan Edukasi untuk Cegah Kanker Serviks dengan Imunisasi HPV

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.