Ibu Hamil. (Unsplash/freestocks.org)
Terinfeksi COVID-19 selama mengandung dapat meningkatkan risiko ibu hamil untuk melahirkan lebih awal atau secara prematur. Hal tersebut berdasarkan data baru dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat.
Laporan baru CDC didasarkan pada data dari hampir 4.500 orang yang didiagnosis dengan COVID-19 selama kehamilan dan memberikan informasi kepada departemen kesehatan masyarakat tentang hasil kehamilan mereka. Sekitar 3.900 ibu memberikan informasi tentang usia kehamilan bayinya. Dalam kelompok tersebut, hampir 13yi lahir secara prematur.
Kelahiran prematur atau kelahiran yang terjadi sebelum minggu ke-37 kehamilan telah meningkat di seluruh dunia dalam beberapa tahun terakhir. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) kelahiran prematur adalah penyebab utama kematian anak di bawah lima tahun. Bayi yang lahir secara prematur dapat mengalami masalah kesehatan yang serius.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.