Ilustrasi organ reproduksi wanita. (Unsplash Jen Theodore)
Umumnya, penderita diabetes akan mengalami gejala, seperti kelelahan, sering buang air kecil, luka sulit sembuh, cepat lapar dan haus, atau penglihatan buram. Akan tetapi, terdapat beberapa gejala diabetes yang hanya dialami pada wanita.
Pasalnya, kadar gula darah yang tinggi dan tidak terkendali dapat memengaruhi fungsi dan kesehatan organ intim wanita. Berikut ini beberapa gejala diabetes yang hanya dialami wanita, seperti dikutip dari laman Hello Sehat, Jumat (28/10/2022), antara lain:
Meskipun bisa terjadi pada setiap wanita secara umum, namun wanita dengan diabetes berisiko lebih tinggi mengalami infeksi jamur area kewanitaan. Gejala diabetes pada wanita ini terjadi karena kadar gula darah tinggi menyebabkan glukosa ikut terbuang ke dalam cairan ekskresi seperti urine.
Kadar gula yang tinggi pada urine akan menciptakan lingkungan hidup yang subur bagi jamur Candida. Pertumbuhan jamur yang tak terkendali akhirnya bisa menyebabkan infeksi jamur di sekitar area kewanitaan. Kondisi ini dikenal sebagai kandidiasis area kewanitaan.
Selain area kewanitaan, jamur Candida juga dapat tumbuh di lapisan dalam mulut. Dengan banyaknya glukosa dalam darah, mikroba ini mendapatkan semua nutrisi yang ia butuhkan untuk tumbuh sub
Kondisi ini akhirnya menyebabkan kandidiasis oral. Gejala kandidiasis oral pada wanita yang me
Tingginya kadar gula darah juga bisa menyebabkan ketidakseimbangan hormon yang memengaruhi siklus mentruasi. Menurut Centers for Disease Control and Prevention, Amerika Serikat, siklus menstruasi yang lebih panjang dan berat dapat menjadi gejala pada wanita dengan diabetes.
Selama menstruasi, kamu mungkin jadi lebih sulit mengendalikan keinginan untuk makan sehingga kadar gula darah meningkat drastis.
Kadar gula darah yang terus melonjak naik saat hamil dapat menjadi ciri diabetes gestasional pada wanita. Kondisi diabetes ini terjadi khusus pada wanita yang menjalani masa kehamilan.
Namun, menurut American Diabetes Association, wanita yang mengalami tipe diabetes yang satu ini biasanya tidak mengalami keluhan fisik apapun, meskipun kadar gula darahnya sudah tinggi.
Cara paling tepat mendeteksi gejala diabetes pada wanita ini yakni dengan melakukan skrining (cek awal) gula darah menjelang dan selama masa kehamilan.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.