Menu

Jangan Pakai Punya Orang Dewasa! Moms, Perhatikan Cara Memilih Pasta Gigi yang Tepat Khusus untuk Anak!

13 November 2020 19:00 WIB
Jangan Pakai Punya Orang Dewasa! Moms, Perhatikan Cara Memilih Pasta Gigi yang Tepat Khusus untuk Anak!

Ilustrasi sikat gigi. (pinterest/freepik)

HerStory, Bogor —

Moms, anak baru boleh menggunakan pasta gigi jika gigi susu sudah tumbuh atau pada anak berusia 2 tahun ke atas. Pastikan anak memakai pasta gigi yang memang dirancang khusus untuk anak-anak.

Tak perlu banyak-banyak, berikan pasta gigi seukuran biji kacang polong untuk si kecil. Sedangkan untuk anak berusia 6-10 tahun, berikan pasta gigi seukuran 1-2 cm. Moms, juga harus menemani anak dan membantu mereka untuk menyikat gigi dengan benar. Mengutip dari laman smarterhealth, Jumat (13/11) berikut tipsnya.

1. Periksa kadar fluoride

Fluoride adalah mineral alami yang terbukti ampuh mengurangi kerusakan gigi. Tetapi Moms tetap harus ingat bahaya fluoride bila tertelan oleh anak dalam jumlah banyak. Terlalu banyak fluoride dapat menyebabkan gangguan fluorosis. Untuk anak-anak usia dini, Moms dapat mempertimbangkan untuk menggunakan pasta gigi bebas fluoride atau hanya mengandung sejumlah kecil fluoride

2. Pertimbangkan rasanya

Pastikan bahwa pasta gigi yang digunakan oleh anak tak terasa pahit. Kalau rasanya pahit atau pedas, anak cenderung takut dan malas sikat gigi. Ada banyak pilihan rasa pasta gigi yang bisa menjadi pilihan Anda, seperti rasa stroberi, jeruk, atau coklat.

3. Hindari bahan abrasif yang keras

Abrasif adalah bahan alami atau buatan (sintetik) yang cenderung keras untuk menggosok atau mengasah bahan lain yang teksturnya lebih lunak. Banyak pasta gigi, terutama yang mengklaim sebagai pemutih, sering mengandung bahan abrasif yang dari waktu ke waktu dapat merusak lapisan enamel dan membuat gigi anak terkikis. 

4. Pilih pasta gigi sesuai kondisi gigi anak

Ada beberapa anak yang mengalami kerusakan gigi meski sudah menyikat gigi secara teratur. Mungkin pasta gigi yang digunakan oleh anak malah menyebabkan pembusukan gigi, terutama pada anak yang mengalami gangguan enamel dysplasia. Ciri-ciri enamel dysplasia yaitu gigi berwarna putih gelap, kekuningan, atau kecoklatan, gigi keropos, gigi berlubang, dan permukaan gigi tidak rata. Jadi, pastikan Moms sudah memilih pasta gigi anak sesuai kondisi gigi mereka. 

Baca Juga: Bukan Cuma Sikat Gigi, Ini 11 Langkah yang Harus Beauty Lakukan untuk Jaga Kesehatan Gigi, Harumnya Auto Menyegarkan!

Baca Juga: Akhirnya Ungkap Wajah Gemas Anak ke Media Sosial, Jennifer Coppen: Tolong Baik Sama Aku Ya...

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.