Menu

Catat! Ini Alasan Kuat Kamu Harus Berhenti Menggunakan Kondom Beraroma untuk Seks Moms, Efeknya...

19 Desember 2022 13:05 WIB

Ilustrasi wanita memegang kondom (Freepik/Edited by HerStory)

HerStory, Bogor —

Moms, dewasa ini industri kesehatan seksual menjadi lebih "berjiwa petualang" karena banyaknya variasi kondom terkenal dan beraroma aneh. 

Tapi, sebelum kamu memilih rasa kondom yang kamu sukai — cokelat, permen karet, stroberi, atau apa pun itu, kamu harus membaca ini.

Mengapa kamu harus menghindari penggunaan kondom beraroma untuk seks?

Para ahli pun berbagi tentang ini, Moms. Ini karena gula yang ada di dalam kondom beraroma, yang bisa menyebabkan masalah pada vagina alias Miss V-mu, Moms.

Nah, kandungan gula kondom yang tinggi bisa berpotensi menaikkan pH vagina dan berpotensi menyebabkan infeksi jamur.

Jika digunakan untuk seks penetratif, kondom beraroma dapat mengubah tingkat pH pada vagina wanita. Wanita kemudian dapat mengembangkan infeksi jamur sebagai akibatnya.

Karenanya, emungkinan iritabilitas vagina atau infeksi jamur yang parah meningkat seiring dengan meningkatnya kandungan kimia kondom.

Tapi, mengapa kondom beraroma diciptakan?

Kondom dengan rasa dibuat khusus untuk seks oral. Alasan memperkenalkan rasa pada kondom adalah untuk menutupi bau karet lateks yang tak sedap. Hal lain yang menyebabkan peningkatan kepuasan dan kesenangan selama seks oral.

Haruskah kondom digunakan untuk seks oral?

Kondom harus digunakan selama seks oral dan juga seks vaginal karena infeksi mulut dapat terjadi akibat keputihan dan penis. Ini dapat menyebabkan sindrom defisiensi imun yang didapat (AIDS), herpes, gonore, sifilis, dan kandidiasis.

Beraroma atau tak, seseorang harus menggunakan kondom

Jika seseorang tak berniat hamil, baik karena pasangan tersebut belum siap untuk memiliki anak, sudah memiliki anak yang diinginkan, atau ingin menunggu di antara kehamilan, sebaiknya menggunakan teknik kontrasepsi yang tepat.

Mencegah penyebaran penyakit menular seksual sebagai pembenaran penting lainnya untuk menggunakan kontrasepsi penghalang (IMS). Jika digunakan dengan benar, semua jenis kondom, baik pria maupun wanita, memiliki kemanjuran sekitar 96% hingga 98%.

Beberapa aturan kesehatan seksual yang perlu diingat

Ingat Moms, setiap kali kamu melakukan aktivitas seksual, periksa tanggal kedaluwarsa pada kemasan kondom. Dan usahan gunakan kondom baru setiap saat.

Selanjutnya, kjangan lupa untuk membuang kondomdengan benar setelah digunakan. Untuk seks oral saja, gunakan kondom rasa atau bendungan gigi.

Ingat ya Moms, lakukan pemeriksaan rutin untuk setiap infeksi seksual. Dan jika ada gejala yang mengganggu, bicarakan dengan dokter. Semoga informasinya bermanfaat, ya!