Menu

Bisa Jadi Penangkal Kanker, Ini 4 Makanan Ajaib untuk Jaga Kesehatan Tubuh! Jangan Dilewatkan ya Moms!

27 Desember 2022 09:55 WIB

Ilustrasi pasien kanker (Shutterstock/Edited By HerStory)

HerStory, Jakarta —

Hingga kini kanker masih menjadi penyakit yang sangat mematikan dan menakutkan bagi banyak orang. Biasanya, kanker dipicu oleh beberapa hal dalam pola hidup seperti pola makan yang gak baik.

Moms tahu gak sih kalau ternyata ada upaya pencegahan kanker dalam tubuh lho yakni dengan rutin mengkonsumsi beberapa sayuran di bawah ini yang dipercaya bisa menghurangi pertumbuhan kanker dalam tubuh.

Seperti yang dikutip dari laman Pulse.com.gh melalui sindikasi konten Suara.com, beberapa makanan yang dimaksud ialah:

1. Tomat

Penelitian membuktikan buah yang banyak airnya ini membantu menjaga DNA dalam sel dari kerusakan yang dapat menyebabkan kanker. Buah satu ini juga membantu melindungi pria dari kanker prostat. Buah ini juga memiliki antioksidan efektif yang tinggi, atau disebut dengan lycopene. Tubuh manusia menyerap lycopene lebih baik dari makanan olahan tomat.

2. Bawang putih

Sebuah penelitian menemukan bahwa orang-orang yang makan lebih banyak bawang putih kecil kemungkinannya mengembangkan berbagai jenis kanker. Termasuk di organ pencernaan seperti kerongkongan, lambung, dan usus besar. Jenis umbi-umbian satu ini bisa membantu mencegah zat penyebab kanker di tubuh dan mencegah sel kanker berkembang biak.

3. Anggur

Anggur merah, terutama kulitnya, merupakan sumber antioksidan yang sangat kaya, yang biasa disebut resveratrol. National Cancer Institute menuturkan resveratrol mungkin berguna untuk menjaga agar kanker tak mulai menyebar.

4. Sayuran berdaun hijau

Sayuran yang daunnya hijau seperti bayam dan selada merupakan sumber antioksidan beta-karoten dan lutein yang baik. Nutrisi tersebut juga dapat ditemukan dalam sayuran seperti sawi dan kangkung. American Institute for Cancer Research memaparkan penelitian laboratorium telah menemukan bahwa bahan kimia dalam makanan pelawan kanker ini bisa membatasi pertumbuhan beberapa jenis sel kanker.