Kue lapis legit (Freepik/Dewi Ambarwati)
Biasanya ketika merayakan Tahun Baru Imlek, sangat identik dengan kue keranjang. Ternyata jenis kue khas yang pas untuk dinikmati saat Imlek gak cuma itu lho Beauty!
Seenggaknya dilansir dari laman sindikasi konten Suara.com mendapatkan 7 kue khas Imlek yang selalu ada setiap perayaan Tahun Baru China ini. Beberapa diantaranya mungkin sudah kalian tahu.
Namun menariknya, setiap kue khas Imlek ini memiliki makna dan nilai filosofi. Apa saja kue khas Imlek dan bagaimana maknanya? Simak penjelasan berikut yuk!
Kue khas Imlek yang pertama adalah lapis legit. Tak melulu, kue keranjang, makanan satu ini juga sangat identik dengan Tahun Baru Imlek.
Selain rasanya yang manis dan nikmat karena sensasi berlapis-lapis. Ternyata, makna kue ini memiliki simbol harapan akan rizki yang berlapis, sesuai dengan bentuknya.
Kalian mungkin mengenalnya dengan nama kue ku atau kue cikak. Sebenarnya, kue ku adalah jajanan yang terkenal di daerah Cirebon.
Bentuknya menyerupai cangkang kura-kura dan biasanya berwarna merah. Kue khas Imlek ini memiliki makna yaitu harapan agar panjang umur karena kura-kura melambangkan hewan dengan umur panjang.
Kue manis ini juga menjadi makanan khas Imlek yang selalu ada setiap perayaannya. Karena berbahan dasar ketan, nilai filosofinya adalah keterikatan agar hubungan keluarga, teman dan kolega semakin erat dan baik.
Bentuk kue wajik biasanya disajikan dengan dibentuk seperti piramida (tumpeng), bentuk ini melambangkan bahwa sejatinya hidup harus naik terus, memiliki pencapaian dan bermakna.
Kue khas Imlek ini memiliki banyak makna, sesuai dengan namanya. Angka delapan juga merupakan angka keberuntungan menurut kepercayaan Tionghoa.
Umumnya manisan ini memiliki isi yang bervariasi jadi setiap makanan memiliki doa tersendiri bagi si penerima. Beberapa contoh buah dan makna adalah:
Manisan melon: kesehatan dan perkembangan hidup
Jeruk : kemakmuran dan emas
Kelapa kering: persatuan dan persahabatan
Kelengkeng: banyak anak
Biji teratai: kesuburan
Leci: ikatan yang kuat
Kacang tanah: doa agar diberi umur panjang
Semangka: kebahagiaan dan kejujuran
Biasanya kue mangkuk ini diletakkan di bagian paling atas pada susunan kue keranjang. Kue khas Imlek ini melambangkan rezeki yang mengalir setiap tahunnya karena bentuk kue yang mengembang.
Kue yang berbahan dasar ketan ini menjadi salah satu kue khas Imlek yang wajib ada. Bola-bola ketan yang diberikan kuah jahe ini memang paling nikmat dimakan saat hangat.
Kue ini memiliki filosofi sebagai perekat atau pengikat yang nantinya akan terus menerus merekatkan tali persaudaraan.
Bahan baku kue keranjang relatif sedikit yaitu tepung beras, gula merah dan minyak sayur. Meskipun begitu, ia selalu ada setiap tahun baru Imlek.
Secara filosofis kue yang memiliki bentuk bulat ini memiliki makna harapan keluarga yang selalu bersatu dan juga saling rukun. Kue keranjang adalah kue khas Imlek yang paling populer.
Demikian penjelasan terkait makna beberapa kue khas Imlek mulai dari lapis legit, wajik, manisan segi delapan hingga kue keranjang. Apakah kalian sudah pernah mencoba salah satunya? Selamat Tahun Baru Imlek 2023 ya Beauty!