Perceraian Asha Shara dan suami, Syafiq Assa'dy ternyata sudah menjadi kesepakatan kedua belah pihak dan Asha mengaku sudah siap mejadi ibu tunggal bagi kedua anaknya.

Keduanya menikah pada tahun 2012 dan sudah dikaruniai dua orang putri bernama Salima Attiyah Syafik Assa'dy dan Samara Aqila Syafik Assa'dy. Pesinetron tersebut berharap proses perceraiannya dengan suami bisa berjalan dengan lancar.

"Semoga saya dan anak-anak diberi kekuatan. Semua diberi kekuatan. Kita maunya baik-baik saja," kata Asha. 

Saat ini keduanya sudah pisah rumah. Asha yang tinggal bersama kedua anaknya, terkadang suka ditanya akan keberadaan ayah mereka dan merasa rindu. Hal tersebut Asha nilai sebagai hal yang normal terjadi pada anak-anaknya.

"Dia tetap telepon anaknya. Jadi, enggak ada masalah, sih. Yang penting, anak-anak happy. Kadang kangen sama papanya, normal aja, sih," tutur Asha. 

Baik dari Asha sendiri dan kuasa hukum dari Asha Shara enggak pernah membatasi kapan Syafiq bisa bertemu dengan putri mereka. Hanya saja saat ini pertemuan keluarga dibatasi karena faktor pandemi Covid-19.

"Sekali lagi, hanya hubungan perkawinan yang putus, tapi hubungan darah bapak dengan anak enggak akan putus. Buat klien kami, satu ayah, satu ibu. Klien kami juga tidak membatasi anak untuk bisa berkomunikasi dengan bapaknya," ujar Kasman Sangadji selaku kuasa hukum dari Asha Shara.

Meski hubungan dengan anak-anak masih berjalan dengan baik, Asha sendiri enggak berkomunikasi dengan Syafiq sejak gugat cerai dilayangkan. Bahkan, nafkah juga sudah enggak diberikan sejak ia keluar dari rumah.

"Sampai sekarang belum ada lahir batin, karena sejak beliau keluar rumah sampai sekarang belum ada. Tapi yang penting bagi klien kami, komunikasi pada anak. Kalau nafkah kan persoalan yang sangat substansi. Siapa, sih, kita sebagai laki-laki, siapa sebagai seorang ibu," ujar Kasman.

Asha sendiri mengaku sedih dengan kondisi saat ini. Tapi ia tetap berdoa yang terbaik dan dipermudah proses perceraiannya.

"Pastilah sedih, tapi ini keadaan yang harus dijalani. Aku ambil kesimpulan itu aja, buat anak-anak, sih, itu yang terpenting. Jadi benahi diri satu-satu," pungkasnya.