Menu

Bisa Bikin Lemas Seharian, 4 Jenis Makanan Ini ‘Haram’ Dikonsumsi saat Sahur, Apa Saja?

29 Maret 2023 19:30 WIB

Ilustrasi makan sahur di bulan puasa. (Pixabay.com/Putu Elmira)

HerStory, Jakarta —

Beauty, meski sedang berpuasa, bukan berarti kita tak bisa melakukan aktivitas seperti biasa ya Beauty. Saat puasa yang berbeda hanya terletak pada waktu makan saja. Namun, kita bisa bebas melakukan aktivitas apapun itu.

Nah, untuk menjaga kesehatan selama puasa tetap agar tetap fit, kita perlu mewaspadai makanan yang akan dikonsumsi.

Dan tahu gak, Beauty, upanya ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari saat makan sahur. Pasalnya, makan sahur menjadi rangkaian penting selama berpuasa.

Karena apa yang kita makan saat sahur akan berdampak pada puasa kita. Jika kita mengonsumsi makanan yang kurang bernutrisi, maka tubuh akan mudah lemas saat berpuasa.

Makanan saat buka puasa dan juga sahur harus seimbang dan mengandung item dari setiap kelompok makanan sehat, seperti sayuran, daging, produk susu, dan buah.

Dirangkum oleh HerStory dari rahetbally dan masnad, berikut beberapa makanan yang sebaiknya dihindari saat santap sahur. Yuk, simak!

1. Makanan asin

Garam cenderung merangsang rasa haus, sebaiknya hindari makan makanan asin saat sahur agar tak mudah haus saat puasa.

2. Makanan tinggi gula

Meskipun makanan manis bisa menambah energi yaitu kalori, namun tak membuat tubuh tetap berenergi sepanjang hari. Makanan tinggi gula seringkali membuat kita merasa sangat lesu hanya 1 atau 2 jam setelah sahur.

Hal tersebut karena makanan ini mengandung gula sederhana yang melepaskan energi dengan sangat cepat dan dalam waktu singkat. Mereka juga dengan cepat meningkatkan kadar gula darah yang menyebabkan pelepasan insulin dalam jumlah besar yang membuat tubuh merasa lelah.

3. Acar

Acar dikemas dengan garam dan merupakan salah satu makanan sahur terburuk. Acar akan membuat kita mudah haus selama berpuasa.

4. Makanan tinggi lemak

Makanan yang digoreng sangat populer saat sahur dan berbuka, dari kue-kue, gorengan hingga keripik. Makanan lain yang tinggi lemak yang biasa disantap saat sahur adalah makanan yang banyak mengandung keju, mentega, dan daging olahan.

Makanan ini menyebabkan rasa terbakar di hati, memperparah refluks asam dan peradangan serta memiliki jumlah kalori yang sangat besar. Sehingga biasanya berat badan orang bertambah selama bulan Ramadan.

Sebagai alternatif, coba ganti jenis lemak tersebut dengan sumber lemak yang lebih sehat dalam jumlah terbatas. Sumber yang lebih sehat ini termasuk lemak tak jenuh seperti minyak zaitun dan alpukat, serta omega 3 dan omega 6 dari ikan dan kacang-kacangan.

Gimana Beauty? Mudah bukan cara agar tubuh tak lemas saat menjalankan ibadah puasa?

Artikel Pilihan