Nyamuk sedang menghisap darah di kulit manusia. (pinterest/freepik)
Setiap tanggal 25 April diperingati sebagai Hari Malaria Sedunia. Di Indonesia sendiri, kasus malaria masih sangat tinggi. Berdasarkan data Kementrian Kesehatan (Kemenkes) jumlah kasus malaria di Tanah Air mengalami kenaikan menjadi 399,7 ribu kasus pada 2022 dari sebelumnya 304,6 ribu kasus pada 2021.
Karenanya, Kemenkes terus melakukan upaya deteksi dini kasus maaria di masyarakat untuk mencapai target bebas malaria pada beberapa tahun mendatang. Lantas bagaimana cara mencegah malaria secara efektif?
Seperti diketahui malaria merupakan penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Anopheles yang terinfeksi. Nah, ketika nyamuk yang membawa parasit Plasmodium, maka seketika itu parasit langsung dilepaskan ke aliran darah. Cara mencegahnya meliputi:
Perlindungan pribadi dan pengelolaan lingkungan dari nyamuk sangat penting dalam mencegah penyakit ini Moms.
Cara yang satu ini juga tak kalah penting Moms. Gunakan obat profilaksis malaria persis seperti yang diresepkan, tapi tetap waspada terhadap efek sampingnya ya Moms.
Berikutnya cara terbaik mencegah malaria yaitu dengan melindungi diri dari gigitan nyamuk. Ini termasuk membatasi aktivitas luar ruangan selama sore dan pagi hari, yaitu saat nyamuk lebih aktif.
Mengenakan pakaian berwarna terang akan membantumu melindungi diri dari gigitan nyamuk. Sebab, nyamuk menyukai tempat-tempat gelap.
Jika kamu berencana pergi ke daerah endemi malaria, pastikan kamu telah berkonsultasi dengan ahli medis Moms. Dengan begitu kamu akan mendapatkan saran khusus tentang tempat-tempat tersebut.
Moms perlu memahami jika tidak ada tindakan pencegahan yang 100 persen efektif. Jadi selalu cari perhatian medis segera jika kamu terserang demam setelah bepergian ya Moms. Sebab salah satu gejala malaria adalah demam tinggi.
Itulah beberapa cara yang bisa Beauty lakukan untuk mencegah malaria. Semoga informasi ini bermanfaat ya!