Ilustrasi mual yang dialami ibu hamil (HelloSehat/Edited by HerStory)
Meski sedang berbahagia karena akan segera menyambut anggota keluarga baru, para ibu akan mengalami berbagai tantangan selama mengandung buah hati.
Nggak perlu kaget atau merasa khawatir berlebih, gangguan-gangguan yang mungkin akan Moms alami ini sangat wajar dialami. Moms hanya perlu mengetahui apa saja gangguan tersebut dan mempersiapkan diri untuk menghadapinya.
Lalu, apa saja sih gangguan yang akan dialami ibu hamil? Melansir dari berbagai sumber (25/01/2021), berikut adalah info selengkapnya.
Ini adalah gangguan hamil paling populer. Gangguan mual muntah adalah pengalaman "wajib" bagi ibu hamil. Ini terjadi antara lain karena meningkatnya hormon estrogen dan hCG dalam serum darah ibu.
Biasanya dimulai pada kehamilan usia 5-7 minggu dan berakhir setelah 12-14 minggu, meski ada juga yang terus berlanjut.
Merasa sering buang angin terjadi karena hormon progesteron yang tinggi selama kehamilan, memperlambat mobilitas dalam perut sehingga menyebabkan lebih banyak gas yang terbentuk dan membuat ibu hamil jadi sering kentut.
Ketika tertawa atau bersin, ibu hamil bisa saja tiba-tiba mengompol. Gangguan ini kerap dialami ibu hamil karena perubahan hormonal memang menyebabkan produksi urine naik 25% pada ibu hamil.
Selain itu, rahim yang semakin besar mengikuti ukuran janin akan menekan kandung kemih dan membuat ibu hamil beser, akibatnya gangguan hamil berupa beser pun kerap terjadi.
Gangguan hamil ini membuat seorang ibu sampai lupa meninggalkan anaknya di kantor saat hamil. Daya ingat yang menurun selama kehamilan lebih disebabkan banyaknya hal yang harus dipikirkan atau dilakukan ibu hamil dalam waktu yang bersamaan. Tak heran karena terlalu banyak yang dipikirkan, maka banyak hal yang justru jadi terlupa.