Menu

Jangan Buru buru Minum Obat, 6 Bahan Alami Ini Bisa Jadi Pertolongan Pertama ketika Panas Demam, Suhu Tubuh Auto Turun!

10 Mei 2023 17:50 WIB

Ilustrasi seorang wanita didiagnosa tipes. (Pinterest/Freepik)

HerStory, Kuningan —

Selain obat, ada beberapa makanan yang bisa menurunkan panas dengan cepat. Maka dari itu, jika Moms atau anggota keluarga mengalami hal itu, jangan buru buru ke dokter atau minum obat dulu ya, cobalah untuk menggunakan 5 bahan alami ini sebagai pertolongan, suhu tubuh pun bisa dipastikan perlahan-lahan akan turun.

Hippocrates, dokter dari Yunani kuno, pernah berkata, “Biarkan makanan menjadi obatmu, dan obat adalah makananmu.” Bukan sekadar menyediakan energi, makanan tertentu juga memiliki khasiat yang dapat membantu tubuh saat sedang berjuang melawan penyakit.

Penasaran dengan makanan penurun panas demam? Mereka biasa ada di dapur kita loh, apa saja itu?

1. Bawang Putih

Bumbu dapur ini telah digunakan sebagai ramuan obat selama berabad-abad. Bawang putih dapat memerangi bakteri, virus, dan merangsang sistem kekebalan tubuh. Ketika dimakan saat sehat, bawang putih membantu kita menghindari penyakit dan ketika dimakan saat sakit, ia membantu kita sembuh lebih cepat.

Beberapa penelitian telah mengeksplorasi efek bawang putih pada flu biasa, sementara penelitian lainnya menemukan hasil yang menjanjikan. Sebuah studi menemukan bahwa orang yang mengonsumsi bawang putih lebih jarang sakit daripada mereka yang tidak.

2. Air Kelapa

Air kelapa adalah minuman penurun panas yang manis dan segar. Minuman ini merupakan sumber cairan dan elektrolit yang dibutuhkan untuk tetap terhidrasi saat sakit. Hidrasi sangat penting ketika kita demam, berkeringat banyak, atau muntah atau diare, yang dapat menyebabkan tubuh kehilangan banyak cairan dan elektrolit.

Bagi sebagian orang mungkin akan mengalami kembung jika minum air kelapa terlalu banyak. Sebaiknya minumlah secara bertahap.

3. Madu

Madu memiliki efek antibakteri dan merangsang sistem kekebalan tubuh karena mengandung senyawa antimikroba yang tinggi.  Konsumsilah madu saat sakit, terutama saat sakit tenggorokan yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Anda juga bisa menambahkannya ke dalam teh sebagai minuman hangat yang enak saat sakit.

4. Jahe

Rimpang ini sangat efektif meredakan mual misalnya mual yang berhubungan dengan kehamilan dan perawatan kanker. Bumbu dapur ini juga memiliki efek anti-inflamasi non-steroid, antioksidan, antimikroba dan anti-kanker.

Gunakan jahe segar dalam masakan atau buat wedang jahe untuk mendapatkan manfaat ini. Untuk mendapatkan khasiatnya, pastikan Parents menggunakan ekstrak jahe atau jahe asli ya, bukan hanya makanan atau minuman rasa jahe.

5. Buah-buahan

Buah juga baik untuk membantu proses penyembuhan ketika sakit.

Pisang adalah sumber kalori dan nutrisi yang baik. Buah yang mengandung serat larut ini juga dapat membantu meringankan mual dan diare.

Stroberi mengandung flavonoid yang disebut anthocyanin yang dapat melawan virus dan bakteri dan merangsang sistem kekebalan tubuh. 

Sementara alpukat mengandung vitamin, mineral, dan lemak sehat yang dapat mengurangi peradangan dan merangsang sistem kekebalan tubuh.

6. Sayuran Hijau

Sayuran hijau penuh serat dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh saat sakit. Mereka mengandung senyawa tanaman yang bermanfaat dan mempunyai sifat antibakteri.

Bayam, selada romaine dan kangkung kaya akan  vitamin, mineral dan serat. sayuran ini merupakan sumber vitamin A, vitamin C, vitamin K dan folat yang sangat baik.

Itulah beberapa makanan yang biasa digunakan sebagai penurun panas dan penyembuh. Sediakan selalu di rumah dan konsumsi setiap hari untuk menjaga kesehatan.

Lihat Sumber Artikel di The Asian Parent

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan The Asian Parent. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.