Menu

Batas-batas yang Bisa Kita Kendalikan dan Enggak dalam Hubungan dengan Mertua

31 Januari 2021 13:14 WIB

Ilustrasi nenek dan cucunya (Freepik)

HerStory, Jakarta —

Moms, dalam hidup ini, ada hal-hal yang berada di luar kendali kita. Perlakuan dan perkataan ibu mertua termasuk yang enggak bisa Moms ubah. Namun, Moms masih bisa mengendalikan respon agar enggak semakin memperburuk hubungan.

Lantas, hal-hal apa saja ya yang bisa dan enggak kita kendalikan? Berikut rangkumannya!

Yang Enggak Bisa Kita Kendalikan:

- Karakter & Preferensi Pribadi Mertua. Karakter orang di usia dewasa madya (usia 40 - 60 tahun) sudah bersifat tetap dan sulit untuk diubah. Demikian dengan nilai-nilai kehidupan yang dianutnya adalah hal yang enggak mungkin kita intervensi.

- Budaya dan Kebiasaan Keluarga Pasangan. Mengembangkan sikap toleransi dan banyak bertanya pada pasangan akan membantu kamu untuk cepat memahami budaya dan kebiasaan keluarga pasangan.

- Respon Mertua. Moms enggak bisa mengendalikan respon mertua. Jika ini memengaruhi mood kamu, carilah waktu untuk menenangkan diri supaya enggak terjadi perselisihan.

Yang Bisa Dikendalikan:

- Usaha Membangun Hubungan. Enggak ada salahnya kalau kamu yang memulai untuk mengenal. Mulai dari hal sederhana, seperti mengetahui makanan kesukaannya, mengajaknya ikut serta saat berlibur, dll.

- Mengendalikan Respons Pribadi. Bersikap responsif dan bukan reaktif adalah kunci menjaga hubungan dengan keluarga pasangan.

- Menyeleksi yang Kita Dengar. Moms tentu sadar, kita enggak bisa mengendalikan kalimat yang keluar dari mulut orang lain, apalagi jika kalimat itu salah atau enggak sesuai dengan pemahaman Moms. Untuk itu, Moms perlu menoleransi atau menghormati pilihan serta ucapan mertua.