Menu

Isi Surat Mendiang Eril Anak Ridwan Kamil saat Duduk di Kelas 6 SD Bikin Nyesek! Baru Ditemukan, Atalia Praratya Nangis saat Membacanya

31 Mei 2023 02:50 WIB

Keluarga Ridwan Kamil (Instagram/emmerilkahn)

HerStory, Jakarta —

Surat yang ditulis mendiang Emmeril Kahn Mumtaz saat masih duduk di bangku kelas 6SD, belakangan menyita perhatian publik. Surat yang ditulis Eril saat usianya masih amat belia itu baru ditemukan oleh sang ibunda, Atalia Praratya, tepat satu tahun setelah putranya tiada.

Istri Ridwan Kamil itu pun mengunggah potret surat yang ditulis Eril di atas kertas cokelat dengan tulisan yang mulai memudar. Menemukan surat Eril setelah anaknya sudah tiada, membuat Atalia tak bisa menahan tangisnya, apalagi setelah membaca isi surat tersebut.

"SURAT ERIL saat kelas VI SD yang baru ditemukan akhir-akhir ini..Masya Allah," tulis Atalia seperti dikutip, Rabu (31/5/2023).

"Saya tidak tau mengapa surat itu tidak diberikan kepada saya, padahal surat itu ditujukan utk orang tua pada saat eril kls 6 SD..Saya pun tak kuasa menahan air mata saat membacanya. Surat itu seperti menunggu waktu yang tepat untuk ditemukan..," sambung Atalia.

Isi surat yang ditulis Eril di usianya yang masih amat belia itu begitu menyentuh hati. Eril saat itu menuliskan permintaan maaf kepada kedua orangtuanya dan menyinggung soal taubatnya yang tak bisa menerima bila tak mendaoat ampunan dari orangtua.

Begini isi surat yang ditulis mendiang Eril saat masih duduk di bangku 6SD.

"Mah Pah, maafkan saya jika saya memiliki kesalahan.

Mohon dimaafkan karena jika di akhirat Mamah Papah belum memaafkan saya, saya pasti akan menjadi celaka dan masuk ke neraka Allah.

Saya ingin memberikan yang terbaik untuk Mamah dan Papah. Jika prestasi belum cukup saya akan berusaha lagi.

Mamah, Papah terima kasih atas kepedulian dan kasih sayang darimu. Jika aku sudah tidak ada, aku ingin Ibu tetap tabah dan sabar atas cobaan yang diberikan Allah SWT.

Mah Pah, jika aku melakukan dosa yang begitu besar sehingga menyakitimu, mohon dimaafkan.

Karena setelah meninggal, taubatku tidak akan diterima, hanya engkaulah dan Allah lah yang bisa menyelamatkan ku. Nama: Emmeril Kahn Mumtadz Kelas: 6 SD".

Artikel Pilihan