Hari Raya Iduladha sudah di depan mata. Perayaan Iduladha ini identik dengan beragam olahan daging sapi dan kambing yang menggugah selera.

Sayangnya, olahan daging sapi dan kambing bisa memicu kolesterol. Jadi, kamu harus lebih berhati-hati saat mengonsumsi olahan daging tersebut.

Meski begitu, bukan berarti daging merah gak bisa kamu konsumsi sama sekali. Pasalnya, daging merah juga mengandung banyak zat besi yang dibutuhkan oleh tubuh.

Nah, supaya kamu gak takut mengonsumsi daging merah, maka kamu perlu memerhatikan proses masaknya, nih. Jadi, jangan sembarangan mengolah daging merah, ya.

Berikut ini beberapa tips untuk mengurangi lemak jenuh dan lemak trans pada daging yang berpotensi meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Yuk, simak baik-baik, ya!

1. Pilih bagian daging yang tepat

Untuk daging kambing, potongan daging yang paling sedikit lemaknya terdapat di area paha, kaki, dan area pinggang. Kalau sapi, pilihlah bagian has dan bahu.

Namun, kalau gak bisa memilih bagian daging, cukup pastikan daging gak 'diselimuti' lapisan lemak. Kamu juga bisa menyingkirkan lapisan lemak sebelum dimasak.

2. Rebus tiga kali

Merebus daging bisa membantu melunturkan lemak sekaligus menghilangkan bau.

Caranya, rebus daging dalam air bersuhu ruang terlebih dahulu, lalu panaskan dengan api sedang. Bila sudah mendidih, matiikan api dan buang air rebusan.

Lakukan langkah ini sebanyak 2-3 kali. Setelah itu, buang semua sisa rebusan termasuk lemak-lemak yang mengeras.

3. Buang semua lapisan lemak

Membuat semua lapisan lemak jadi cara paling efektif untuk mengurangi jumlah lemak jenuh yang berpotensi meningkatkan kolesterol.

Lebih baik lagi kalau kamu benar-benar memilih potongan daging tanpa lemak jika ingin mengolahnya dengan santan.

4. Masak jadi sop, dipanggang, atau dibakar

Santan memiliki kandungan lemak jenuh yang tinggi, sehingga memasak daging berlemak dengan santan bisa meningkatkan kadar kolesterol.

Kamu bisa coba mengolah daging sapi dan kambing menjadi sop kuah bening, daging panggang, sate, atau dibuat menjadi steak, ya.

Nah, itulah beberapa cara mengolah daging sapi dan kambing supaya kolesterol tetap aman. Semoga bermanfaat, ya!