Menu

Penuhi Hak Pendidikan Anak Sejak Lahir, Moms dan Dads Bisa Lakukan Hal Ini, Dokter Anak: Kehadiran Orang Tua Sangat Penting!

21 Juli 2023 18:40 WIB

Ilustrasi anak sekolah (Freepik/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Pendidikan merupakan salah satu dari 10 hak yang harus didapatkan oleh anak. Menyambut Hari Anak Nasional 2023, pentingnya pendidikan menjadi pembahasan yang unik.

Moms, perlu diketahui bahwa pada dasarnya bayi sejak kelahirannya sudah mendapatkan pendidikan dari orang tua. Dokter spesialis anak, dr. I Gusti Ayu Nyoman Partiwi, SpA, MARS, menjelaskan bahwa kegiatan menyusui rupanya membentuk interaksi dan merangsang stimulasi panca indera dari bayi.

“Pendidikan itu kalau di bayi adalah simulasi gitu ya. Simulasi itu dari bayi baru lahir menyusui adalah salah satu yang bisa memenuhi kebutuhan pendidikan atau stimulasi pada bayi. Jadi kalau bayi itu kan bukan seperti anak-anak besar ya, jadi artinya dia bukan harus bisa baca apa tidak, tetapi stimulasinya dalam bentuk panca indra,” ungkap dr. Tiwi dalam virtual Media Briefing: Sambut Hari Anak Nasional 2023, Mari Bersama Penuhi Hak dan Wujudkan Perlindungan Anak oleh Tokopedia, pada Kamis (20/7/2023). 

“Biasanya ya menyusui adalah kegiatan simulasi di mana panca indra bayi itu secara aktif akan terangsang. Ya bisa jadi bau ibunya, suara ibu, suara nafas ibunya, suara jantung ibunya elusan tangan melalui melalui tangan ibunya. Itu adalah simulasi,” lanjutnya.

Seiring bertambahnya usia bayi, maka stimulasinya akan bertambah luas. Ia mulai mengeksplorasi hal baru seperti berbicara, membaca, hingga menulis meski belum jelas kata per katanya, Moms.

“Kemudian tentu saja dengan bertambahnya usia bayi, maka simulasi itu bertambah kompleks. Ya jadi bayi misalnya bergerak dalam bentuk motorik kasar, kemudian motorik halus dalam bentuk interaksi dan bicara itu adalah pendidikan yang atau stimulasi yang harus dinikmati. Hal itu harus didapatkan oleh bayi. Mungkin itu nanti dengan bertambahnya usia baru tadi ke gambar-gambar, kemudian buku bacaan,” kata dr. Tiwi.

Oleh karena itu, tahun pertama menjadi waktu yang penting bagi anak dan orang tua dalam bereksplorasi. Meski bayi belum bisa berbicara, Moms dan Dads dapat mengajaknya ngobrol untuk mengakrabkan kata pada telinganya.

“Sebetulnya begitu bayi itu bisa kita ajak bicara. Bisa banget kita kenalkan dengan gambar-gambar yang sangat sederhana. Tapi prinsipnya di satu tahun pertama mereka bermain dengan tubuh ibunya,” papar dr. Tiwi.

Menurut dr. Tiwi, pada dasarnya bayi hanya butuh pendidikan dari orang tua di usia awal, namun adanya mainan menjadi media untuk lebih bereksplorasi dan bermain.

“Secara fisik kita bisa bermain tanpa alat mainan yang harus ada gitu ya. Tetapi kalau ada mainan itu adalah media. Media yang membantu orang tua atau pengasuh untuk bermain bersama bayi,” ungkapnya.

Nah, setelah ada kedekatan antara orang tua dan anak, maka sangat mudah untuk mengajarkan hal baru ke anak, Moms. Pendidikan ini dapat dimulai dari membangun kedekatan lalu masuklah ke tahap pendidikan yang lebih tinggi.

Kendati demikian, hal ini dapat dicapai dengan adanya kerja sama antara Moms dan Dads dalam membangun hubungan bersama anak. 

“Karena itu, di usia yang sangat sensitif atau usia kritis kita bilang 6 bulan bahkan 1-2 tahun pertama itu kehadiran orang tua sangat dipentingkan. Nah tentu saja kalau orang tua di kota besar atau orang tua yang bekerja, tentu saja ini harus menjadi apa namanya harus ada strategi tertentu ya, jadi bukan artinya dia harus secara fisik urusan ada di rumah.Ya tetapi mereka secara tim akan melakukan itu di mana kehadiran mereka di pagi hari atau nanti setelah dia pulang kerja,” terang dr. Tiwi.

Meski gak semua ibu dapat 24 jam berada di sisi bayi, ada cara lain untuk tetap memberikan rasa hangat sehingga kehadiran Moms tetap dirasakan oleh anak. Pasalnya interaksi ini sangat berharga dan penting khususnya di usia awal kelahiran bayi 

“Untuk orang tua yang sekarang rata-rata bekerja ya kalau di kota besar sedikit sekali ibu yang ada di rumah, tetapi kalau ibu itu ada di rumah, tentu saja itu sudah sangat istimewa lah buat anak,” tandasnya.

Artikel Pilihan