Menu

Makin Mengintai, Kasus Diabetes pada Anak Melonjak! Sebelum Terlambat, Simak Gejala-gejalanya, Moms!

25 Juli 2023 20:30 WIB

Ilustrasi anak cek kadar gula darah (Pexels/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Diabetes kerap diketahui menjadi salah satu penyakit yang menyerang orang dewasa atau setidaknya berusia di atas 40 tahun. Namun, ternyata penyakit ini juga diketahui bisa menyerang anak-anak lho.

Menurut data dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) pada tahun 2018, angka kejadian diabetes melitus pada anak usia nol sampai 18 tahun meningkat 700 persen dalam kurun waktu 10 tahun. Umumnya, kasus DM tipe 1 paling sering diderita anak-anak karena terdapat faktor genetik.

Namun, tak jarang kasus DM tipe 2 pun meningkat disebabkan adanya faktor kelebihan berat badan dan obesitas. Apalagi, anak-anak sangat menyukai makanan manis dan mengandung kadar gula tinggi.

Lalu, apa saja gejala yang harus diwaspadai? Yuk, simak artikel berikut ini, Moms!

1. Mudah Lapar

Tanda anak mengalami diabetes adalah ia mudah merasa lapar meskipun baru selesai makan. Rasa lapar ini timbul dikarenakan jumlah insulin yang tidak memadai membuat gula tidak dapat diolah menjadi energi.

2. Sering Haus

Selain lapar, anak juga akan merasa haus secara terus-menerus. Hal ini dipegaruhi ketidakmampuan tubuh dalam memproduksi hormon insulin. Akibatnya, tubuh jadi kekurangan cairan dan gampang haus.

3. Sering Pipis atau Mengompol

Tingginya kebutuhan cairan anak terkadang tidak diimbangi dengan kemampuan tubuh dalam menyerap cairan.Akibatnya, anak akan lebih sering pipis dibandingkan dengan frekuensi normal, terutama di malam hari.

4. Bobot Tubuh Menyusut

Orang tua perlu curiga ketika anak gampang lapar dan sering makan, tetapi bobot tubuhnya tidak bertambah dan malah berkurang.

Menyusutnya berat badan anak penderita diabetes disebabkan oleh ketidakmampuan tubuh dalam menyerap gula darah sehingga jaringan otot dan lemak menyusut.

5. Mudah Lelah dan Marah

Tubuh anak yag tidak mampu menyerap gula dari asupan yang masuk ke dalam tubuh akan membuat anak kekurangan energi. Akibatnya, anak akan mudah lelah dan mengalami perubahan emosi seperti cepat marah dan gampang murung.

Itulah beberapa gejala yang dialami oleh anak-anak yang mungkin menderita diabetes. Terus pantau perkembangan si buah hati supaya dampak yang terjadi tidak menjadi buruk.