Menu

Ahli Ungkap Penyebab Berkurangnya Produksi ASI, Inilah Faktor Utama yang Mempengaruhi...

07 Agustus 2023 13:50 WIB

Ilustrasi seorang ibu sedang menyusui anaknya. (pinterest/freepik)

HerStory, Jakarta —

Moms, beberapa ibu menyusui mungkin kebingungan saat mendapati produksi ASI-nya menurun. Produksi ASI menurun bisa disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya stres.

Dijelaskan oleh dr. Naomi Esthernita F Dewanto SpA (K), Koordinator Klinik Laktasi Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk Jakarta, menyebut produksi ASI bisa terganggu saat ibu mengalami tekanan.

"Faktor psikologis seorang ibu menjadi kunci penting dalam proses pemberian ASI pada bayinya. Jika kondisi psikologis ibu tertekan atau maka dengan sendirinya produksi ASI akan terganggu," ujar dr. Naomi beberapa waktu lalu.

Ditambahkan dr. Naomi, penting bagi Moms untuk menyiapkan psikologis ibu agar ASI bisa keluar dengan lancar. Kadang, tekanan dari orang terdekat bisa memengaruhi produksi ASI saat Moms menyusui.

"Misalnya ASI tidak keluar empat hari, biasanya ibu atau mertua langsung mendesak agar anak diberikan susu formula atau air putih," ungakap dr. Naomi.

Moms, dalam beberapa kasus, ASI memang tidak langsung keluar saat bayi baru lahir, "Situasi itu membuat suami atau anggota keluarga lain tak sabar untuk memberikan bayi susu formula," tambah dr. Naomi.


Selain itu, produksi ASI seorang ibu tidak ada hubungannya dengan ukuran payudara atau puting susu. Di mana payudara kecil juga bisa memproduksi ASI berlimpah.

Moms, membuat ASI tetap berlimpah diperlukan rangsangan hisapan mulut bayi. Sebaiknya, Moms lebih sering memerah di sela-sela waktu kerja atau kegiatan lainnya

"Usahakan memerah ASI setiap tiga jam sekali, tapi karena ditunda jadi memerah lima jam sekali. Jika seperti itu lama kelamaan produksi ASI berkurang," tutup dr. Naomi.

Artikel Pilihan