Menu

Efek Samping Diet Tinggi Protein, Tiati Beauty Sebabkan Kerusakan Ginjal!

22 November 2023 17:40 WIB

Telur (Freepik/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Saat ini banyak sekali metode diet yang bisa Beauty ikuti jika ingin menurunkan berat badan agar dan mendapatkan berat badan yang ideal.

Salah satu metode diet yang banyak dilakukan adalah diet tinggi protein, biasanya memanfaatkan telur rebus.

Menurut dr. Riza Marlina di laman Alodokter, diet telur rebus ini menjadi metode diet yang menggunakan telur rebus sebagai sumber utama protein.

"Diet ini juga disertai dengan pembatasan asupan karbohidrat. telur rebus lebih rendah kalori, tinggi protein dan bebas dari bakteri salmonella karena keuntungannya ini telur rebus sering dipilih sebagai lauk dalam menu diet sehari-hari," jelas dr. Riza dikutip Herstory, Rabu (11/22/2023).

Biasanya seseorang yang sedang diet tinggi protein itu akan mengonsumsi 2-3 telur setiap harinya dilengkapi dengan sayur dan buah-buahan. Selain itu, asupan karbohidrat, gula, makanan berlemak, dan makanan olahan  harus dikurangi.

"Namun telur rebus ini yang dimakan sebaiknya putihnya saja, kuningnya sebaiknya tidak karena mengandung kolesterol," jelas dr. Riza.

Sementara itu, diet tinggi protein ini rupanya memiliki efek samping yang buruk jika dikonsumsi dalam jangka waktu yang panjang.

"Diet tinggi protein dalam jangka panjang menurut parah ahli bisa meningkatkan resiko kerusakan ginjal dan bisa memengaruhi seseorang yang telah mengidap penyakit ginjal," tutur dr. Riza.

Hal itu karena protein yang masuk ke dalam tubuh secara berlebihan akan menumpuk dan membuat ginjal bekerja lebih ekstra.

"Namun sebenarnya juga anda tidak perlu takut selama anda konsumsi protein diimbangi dengan serat dan konsumsi air putih yang cukup maka meminimalkan resiko terjadi kerusakan ginjal di luar jika anda memang memiliki penyakit tertentu seperti hipertensi dan diabetes."

Share Artikel:

Oleh: Ida Umy Rasyidah