Menu

Wajib Tahu! Migrain Bisa Menyerang Segala Umur, Apa Sih yang Bisa Dilakukan Jika Kambuh?

27 Juni 2024 16:25 WIB

dr. Andre dari Rumah Sakit Pondok Indah Grup (HerStory/Azka Elfriza)

HerStory, Jakarta —

Beauty, kamu merasa gak sih bahwa migrain yang kambuh sangat tak kenal umur dan bisa menyerang kapan saja? Siapa sangka, ternyata nyeri kepala ini biasanya datang di usia 20-40 tahun lho dan puncaknya saat umur 30 tahun yang mana masih termasuk usia produktif. 

Nah, menurut dr. Andre Sp. N, semakin bertambahnya usia migrain jarang ditemukan. Namun, bagi kaum wanita wajib hati-hati karena migrain lebih sering menyerang karena perubahan hormonal yang terjadi.

"Migrain sering terjadi pada wanita karena perubahan hormonalnya namun seiring bertambahnya usia akan menurun," jelas dr. Andre dalam Media Interview RS Pondok Indah Group, Selasa (25/6/2024).

Gak cuma itu saja, ternyata ada pula jenis migrain kronis lho Beauty!

Biasanya, migrain kronis ini terjadi selama setidaknya 15 hari tiap bulan, selama 3 bulan atau lebih.

Bahkan, gejalanya pun bisa berubah-ubah begitu pula tingkat keparahan dan nyerinya. Biasanya, migrain kronis terjadi karena penggunaan obat yang berlebihan

Apakah migrain kronis bisa sembuh?

Menurut pemaparan dr. Andre, penderita migrain kronis harus cepat mencari pertolongan ke dokter dan tak bisa hanya mengonsumsi obat biasa saja.

"Jika sudah terlalu sering kambuh memang sudah harus mencari pertolongan ke dokter karena penggunaan obat-obat warung untuk jangka panjang justru akan dapat meningkatkan risiko kekambuhan," jelasnya.

Jika kamu ke dokter, akan dilakukan treatment berupa perhitungan seberapa sering migrain kambuh dan dicari tahu pencetusnya oleh ahli untuk mencegah agar sakit kepala tak lagi kambuh.

Gak cuma itu saja, jika kamu langsung melakukan konsul ke dokter, bisa juga diberikan penanganan dan obat yang bisa dipakau untuk mengurangi intensiras sakit kepala.

Apa yang harus dilakukan jika migrain menyerang di tengah aktivitas?

Karena masih banyak sekali orang yang denial atau menganggap remeh gejala migrain, akhirnya nyeri kepala bisa menjadi sangat dahsyat.

Lalu, apa yang bisa kamu lakukan di saat seperti ini? Berdasarkan saran dr. Andre, berikut adalah beberapa hal yang bisa kamu lakukan;

  • Cari tempat yang tenang dan jangan berisik dengan pencahayaan agak redup
  • Minum air putih
  • Sediakan es untuk kompres kepala agar otot bisa lebih tenang
  • Lakukan pijat relaksasi otot agar intensitas migrain menurun

"Itulah kiat-kiat yang bisa kita kerjakan agar kita bisa menurunkan intensitas dari serangan migrain itu sendiri," ujar dr. Andre.

Share Artikel:

Oleh: Azka Elfriza