Ilustrasi wanita berhasil diet. Berat badannya menunjukkan penurunan. (HerStory/Wafi)
Beauty, menurunkan berat badan memang bukan hal yang mudah, tapi juga bukan sesuatu yang mustahil. Banyak orang sudah mencoba berbagai cara, dari diet ekstrem sampai olahraga keras, namun hasilnya tidak selalu sesuai harapan. Padahal, kunci utamanya adalah keseimbangan: antara pola makan yang tepat, sistem pencernaan yang baik, program yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, serta disiplin dalam menjalankannya.
"Ada beragam cara menurunkan berat badan namun hal ini diperlukan pencernaan yang baik, progam yang sesuai dan displin saat menjalaninnya dengan begitu berat badan bisa turun dan ideal serta tubuh sehat," tutur dr. Riza Marlina di laman Alodokter.
Sederhananya, berat badan seseorang tergantung pada jumlah kalori yang masuk dan berapa banyak yang dibakar tubuh lewat aktivitas sehari-hari dan olahraga. Jadi, kalau kamu merasa sudah makan sehat dan rajin olahraga tapi berat badan tidak turun juga, bisa jadi ada yang kurang tepat dalam metode diet kamu.
Yang perlu dilakukan adalah mengatur asupan kalori dan memastikan kalori yang masuk tidak lebih banyak dari yang dibakar. Dengan cara ini, tubuh bisa mulai membakar cadangan lemak dan berat badan pun perlahan turun.
"Pada dasarnya naik atau turunya berat badan seseorang tergantung pada jumlah kalori yang dikonsumsi dan jumlah kalori yang di bakar oleh tubuh saat beraktivitas. Nah jika anda hanya menjaga pola makan sehat dan olahraga rutin belum berhasil berati diet anda kurang tepat karena sesuai penjelasan saya yang perlu anda lakukan ialah kurangi jumlah kalori makanan anda serta bakar kalori makanan dengan aktivitas dan olahraga," tutur dr. Riza.
Berikut beberapa tips yang bisa kamu coba untuk menurunkan berat badan secara sehat:
Jangan melewatkan makan! Makanlah 3 kali sehari dengan selingan camilan sehat. Ini penting agar kamu tidak kelaparan dan justru makan berlebihan saat jam makan utama.
Buah dan sayur sangat dianjurkan karena rendah kalori tapi bikin kenyang lebih lama. Serat juga baik untuk pencernaan.
Ganti nasi putih dengan nasi merah, roti gandum, atau pisang. Karbohidrat kompleks lebih kaya serat dan tidak bikin gula darah naik-turun drastis.
Protein membantu membangun otot dan membuat kenyang lebih lama. Bisa didapat dari telur, daging tanpa lemak, ikan, tahu, atau tempe.
Kadang rasa haus disalahartikan sebagai lapar. Pastikan minum minimal 8 gelas air sehari.
Gula berlebih cepat bikin gemuk dan bisa memicu berbagai masalah kesehatan lainnya.
Tidur 7–9 jam per malam membantu menjaga metabolisme tubuh tetap seimbang dan menghindari rasa lapar palsu akibat kelelahan.
Lakukan olahraga ringan 30 menit per hari, seperti jogging, bersepeda, renang, atau latihan angkat beban.
Kalau kamu ingin menurunkan berat badan, kurangi asupan kalori sebanyak 500–1000 kalori per hari. Ini bisa membantu kamu menurunkan sekitar 0,5–1 kg per minggu.
Kamu bisa menggunakan aplikasi penghitung kalori untuk mempermudah.
Kalau kamu merasa sudah mencoba semuanya tapi hasilnya belum maksimal, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi. Mereka bisa bantu kamu membuat program yang sesuai dengan kondisi tubuh dan kebutuhan pribadi.