Membangun hubungan yang serius dengan seseorang memang bukan perkara mudah. Semuanya harus dipikirkan matang-matang tanpa condong ke sebelah pihak saja.

Ini juga berlaku saat kamu dan pasanganmu akan melangkah ke hubungan yang lebih serius. Semua harus dipertimbangkan, salah satunya adalah masalah finansial. 

Masalah finansial bisa menjadi pisau berbilah dua untuk dirimu. Dengan pondasi dan perencanaan keuangan yang baik, kamu dan si doi bisa membangun rumah tangga yang tentram dan kokoh. 

Sebaliknya, kalau kamu menganggap ringan hal ini, masalah finansial bisa saja meretakkan hubungan asmara mu. Salah satu faktor penting dalam mengatur keuangan dengan pasangan adalah keterbukaan. 

Keterbukaan adalah kunci langgengnya sebuah hubungan. Jika ingin memiliki hubungan yang dapat dipercaya dan langgeng, kedua pasangan harus terbuka satu dengan yang lain.

Uang adalah sesuatu yang sensitif. Kamu memerlukan pasangan yang bisa memercayaimu seratus persen dan juga bisa kamu percaya seratus persen juga.

Nah, lalu bagaimana caranya agar kamu dan si doi bisa lebih terbuka, ya? Tentunya, kamu pasti penasaran dan ingin belajar agar terhindar dari kata putus, bukan? 

Dilansir dari rekan sindikasi Herstory, Finansialku.com, dalam IG Live Finansialku ‘The Power of Emak-emak: Keterbukaan Keuangan dengan Pasangan’ bersama Psikolog Anak dan Keluarga, Irma Gustina, A.M, Psi, ada 5 cara jitu untuk memiliki keterbukaan dengan pasangan.

“Banyak pasangan yang tak terbuka sehingga muncul rasa tak percaya dan menjadi sumber keributan dalam rumah tangga. Ada baiknya kedua belah pihak saling mendengarkan dan menentukan tujuan bersama sehingga bahtera rumah tangga tidak karam ditengah jalan” tutur Irma Gustina. 

Cara jitu yang ditawarkan oleh Irma adalah dengan membangun kejujuran, saling mendengarkan, bersama-sama menentukan tujuan, cari waktu yang tepat untuk berdiskusi dan berkomitmen.

Rista Zwestika, CFP selaku Certified Financial Planner Finansialku.com juga menyampaikan bahwa bagi pasangan yang akan menikah, lebih baik pasangan ini duduk bersama untuk berdiskusi dan membicarakan tentang keuangan.

“Bagi pasangan atau calon pasangan, yang kesulitan untuk berkomunikasi dan terbuka ada baiknya kalian minta bantuan kepada pihak ketiga yang netral seperti psikolog keluarga dan anak atau dengan perencana keuangan”, tambah Irma Gustina.

Mengatur keuangan keluarga saat ini lebih mudah dengan aplikasi Finansialku. Semua pertanyaan tentang keuangan bisa kamu tanyakan pada Certified Financial Planner (CFP) Finansialku melalui fitur Konsultasi Keuangan di aplikasi Finansialku.