Ilustrasi perselingkuhan. (Greatergood/edited by herstory)
Apa yang menyebabkan seseorang berselingkuh? Ini adalah pertanyaan rumit yang tak bisa dijawab dengan satu pernyataan saja. Pada dasarnya, perselingkuhan bisa terjadi karena berbagai macam faktor.
Ketika seseorang berselingkuh, maka dia bertanggungjawab penuh atas keputusan bodoh yang telah diambilnya. Menyalahkan pasangan atas kesalahan yang dilakukan secara sadar seperti ini akan menjadi tindakan paling pengecut.
Walaupun begitu, harus diakui selalu ada alasan yang mendorong seseorang untuk tidak setia. Hal ini bisa dicegah dengan menyadari adanya tanda bahaya sejak dini.
Berikut ini beberapa kesalahan dalam berhubungan yang bisa membawa pasangan ke gerbang perselingkuhan, seperti dikutip dari berbagai sumber, (19/05/2021).
Untuk menjalin hubungan yang sehat dan membahagiakan, pasangan harus memiliki rasa saling percaya, termasuk kepercayaan untuk 'bergerak' secara independen.
Tentunya tak ada orang yang suka merasa dikendalikan. Perlakuan seperti ini membuat orang merasa kehilangan kemandirian. Untuk membebaskan diri dari rasa sesak akibat dikontrol pasangan, tak jarang yang mencari 'kebebasan' di luar.
Bahkan untuk hal-hal kecil sekali pun, dukungan dari pasangan bisa berarti sangat banyak. Bisa menjadi cadangan energi untuk menghadapi situasi tersulit sekalipun.
"Ketika kita tak mendapatkan dukungan seperti yang kita harapkan, hal itu bisa mendorong kita untuk mencari dukungan di luar hubungan. Awalnya hanya tindakan iseng dan aman, lalu berkembang menjadi satu bentuk ketidaksetiaan," tutur Rose Lawrence, LPCC, LCPC, NCC, seorang ahli psikoterapi seperti ditulis oleh Bustle.
Hadirnya rasa bosan merupakan hal yang wajar dalam setiap hubungan. Semua pasangan pasti pernah merasakan hal ini. Walaupun begitu bukan berarti kebosanan boleh dibiarkan berlarut-larut.
Menjaga agar romansa tetap hangat merupakan salah satu kunci untuk mendapatkan hubungan yang bahagia. Hal ini merupakan tanggung jawab kedua belah pihak yang menjalani hubungan.
Komunikasi yang tak lancar merupakan sumber dari salah paham. Jika dibiarkan berlarut-larut, maka akan berkembang menjadi masalah yang bisa membahayakan hubungan.
Pola komunikasi yang tak sehat, kerap berkonflik, dan sangat minim bisa menjadikan pasangan menjauh. Menurut Lawrence hal ini bisa menjadikan hubungan rawan dimasuki pihak luar.