Baru-baru ini, Jerinx SID sempat kesal dengan Bunga Citra Lestari lantaran ibu anak satu itu terinfeksi Covid-19 dengan membawa-bawa nama Bali. 

Usai berseteruh dengannya, kini Jerinx kembali meluapkan amarahnya kepada YouTuber imut Sarah Viloid. Hal itu dikarenakan Sarah mengabarkan dirinya terpapar Covid-19 melalui akun Instagram pribadinya, @sarahvilo.id.

Sarah mengatakan kalau dirinya terkena virus corona sehingga akan rehat sejenak untuk beberapa waktu ke depan.

"Aku kena covid guys ngilang dulu babayyyy," tulis Sarah Viloid melalui sebuah postingan di Instagram pribadinya, @sarahvilo.id, beberapa waktu lalu. 

Sontak melihat postingan itu, suaminya Nora Alexandra ini langsung memberikan komentar pedas. Ia meminta agar Sarah bisa menjawab dua pertanyaan yang ia berikan.

Salah satunya, Jerinx meminta agar YouTuber gaming itu bersumpah jika tidak mendapatkan uang untuk mempromosikan Covid-19.

"Mbak, maaf ya, bisa tolong jawab 2 pertanyaan saya dengan JUJUR? 1. Kenapa kena cvd harus mbak umumkan ke publik? Apa alasan dasarnya? 2. Apakah mbak berani bersumpah jika mbak TIDAK DIBAYAR oleh entitas apapun untuk “mempromosikan” cvd ini? Terima kasih, saya tunggu jawaban JUJUR nya ya," tulis @jrxsid.

Melihat postingannya dikomentar Jerinx SID, Sarah Viloid tampak merasa kebingungan dengan pertanyaan suami Nora itu. Sebab ia tak mengetahui ada vendor yang menawarkan jasa untuk promosi Covid-19.

"@jrxsid hai bli. Mau nanya, vendor mana yang nawarin promosi covid ? Tlg jawab yak, ty!" balas Sarah Viloid. 

Jerinx SID pun kembali membalas komentar Sarah Viloid dan memintanya bersumpah jika dirinya tak mendapatkan bayaran atas pengakuan positif Covid-19 itu. Bahkan, ia menuding kalau Sarah tak berani untuk mengungkapkannya.

"Bocil @sarahvilo.id KAU BERANI SUMPAH APA TIDAK ? Kalau TIDAK BERANI, baiklah, itu artinya ANDA MEMBENARKAN dugaan kami jika kau SALES KOPID YANG DIBAYAR ya. Terima kasih sudah menjawab pertanyaan kami dengan sikap DIAM dan KETAKUTAN MU!" tulis Jerinx SID. 

Hingga kini, balasan jerinx SID belum ditanggapi lebih lanjut oleh Sarah Viloid. Ia tampaknya lebih fokus untuk sembuh dari virus berbahaya itu.