KISAKU berkolaborasi dengan Shop at Velvet untuk menunjukkan dukungan pada perempuan yang sekaligus menjadi pebisnis lokal agar secara bersama dapat meningkatkan daya saing bisnis dan memperbesar kesempatan untuk bertahan di masa pandemi.

"Sebagai perusahaan yang 60% pendirinya adalah perempuan, KISAKU paham akan tantangan yang sering dihadapi oleh perempuan pebisnis," kata Raline Shah, selaku co-founder & Commercial Director KISAKU, pada acara konferensi pers virtual, Jumat (2/7/2021).

"KISAKU ingin menginspirasi masyarakat untuk terus memberikan dukungan lebih pada pemberdayaan perempuan Indonesia," lanjutnya.

Raline juga mengatakan bahwa melalui kolaborasi bersama Shop at Velvet, KISAKU ingin berbagi inspirasi pada sesama perempuan agar berani mencoba hal baru serta melakukan bisnis atau pekerjaan yang sesuai dengan minat.

Perempuan yang sudah menikah dan berkeluarga juga tetap bisa mnggapai mimpinya menjadi seorang pebisnis. Hal itu dibuktikan oleh pasangan suami istri Yessi dan Randy selaku co-founder Shop at Velvet.

"Dengan dukungan pasangan, perempuan bisa terus berdaya serta mengejar mimpi mereka," ujar Raline Shah.

Dalam kolaborasi KISAKU dan Shop at Velvet, produk yang diperkenalkan adalah koleksi pakaian yang terinspirasi oleh nuansa warna dan konsep desain KISAKU.

"Nuansa warna KISAKU sangat sesuai dengan mayoritas koleksi pakaian keluaran kami, apalagi karena sejauh ini Shop at Velvet telah banyak menggunakan warna monokrom, seperti krem, putih, abu, dan hitam. Selain itu, desain KISAKU dan Shop at Velvet memiliki ciri khas serupa," jelas Yessi Kusumo, co-founder Shop at Velvet.

Koleksi kolaborasi ini terdiri dari 35 produk t-shirt, sweater, kemeja, outerwear, gaun, serta celana. Bahan yang digunakan juga nyaman dipakai, yaitu katun, satin, kaus, dan wool acrylic.

Koleksi-koleksi tersebut dibanderol dengan harga Rp219.000 sampai Rp499.999. Kamu bisa mendapatkan koleksi terbaru KISAKU dan Shop at Velvet di laman shopatvelvet.com. 

"KISAKU dan Shop at Velvet menghadirkan produk berkualitas bagi masyarakat Indonesia. Hal ini karena kualitas lebih baik akan menjadikan sebuah produk bertahan lebih lama dan pada akhirnya membuat kita bisa menjalani hidup ramah lingkungan dengan mengurangi sampah," tutup Raline Shah.