Pemerintah kembali memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang semula 9 Agustus kini sampai dengan 16 Agustus 2021. 

Pandemi yang masih berlangsung membuat kita khususnya orang tua lebih memperketat protokol kesehatan dan memberikan pengertian lebih bagi anak yang belum terlalu memahami situasi saat ini. 

Meski anak-anak dibawah usia 12 tahun memiliki risiko terpapar COVID-19 yang rendah, bukan berarti Moms bisa melonggarkan protokol kesehatan bagi anak. 

Ikatan Dokter Anak Indonesia sejatinya memberi peringatan bagi orang tua untuk mengajarkan anak untuk menghindari 3K selama masa pandemi masih berlangsung. Lalu apa saja yang dimaksud dengan 3K? 

Kamar

Kamar yang dimaksudkan disini termasuk ruangan apa pun. COVID-19 sejatinya akan bertahan lama pada ruangan tertutup. Dengan begitu Moms harus memastikan kamar atau ruang belajar anak memiliki sirkulasi udara yang baik. Moms dapat mengajarkan anak dengan membukakan jendela dan pintu kamar setiap pagi. 

Kerumunan

Anak yang terbiasa bermain bersama teman-temannya, di masa pandemi seperti ini kita justru harus menghindari kerumunan. Bermain di lingkungan luar kerap memancing terjadinya kerumunan mengingat anak tentunya memiliki teman yang banyak. Berikan pemahaman bahwa kita sedang menghadapi situasi yang belum baik, dan harus menghindari kerumunan sekali pun masih di dekat lingkungan rumah. 

Kontak Erat

Jika terdapat anggota keluarga yang terpapar COVID-19, Moms harus sesegera mungkin memisahkan ruangan agar tak terjadi kontak erat. Moms juga harus mengajari anak terkait kontak erat itu seperti apa dan apa yang akan terjadi. Mengingat daya tahan tubuh anak yang belum maksimal, meski risiko terpaparnya rendah. 

Tak lupa, untuk mentaati protokol kesehatan 6M nya juga ya, Moms. Menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi mobilitas, menghindari kerumunan, dan menghindari makan bersama.